Serial kejahatan non-fiksi ini memang menyajikan drama sesungguhnya dari kejahatan nyata yang akan mengajak para penonton untuk menyaksikan kisah nyata di balik berita utama. Tayangan ini juga menampilkan reka ulang melalui wawancara dan penyelidikan yang dramatis.
Crime + Investigation: Indonesia akan menampilkan tiga episode tentang kasus besar di Indonesia. Episode pertama, akan menyajikan kasus Kalijodo bertajuk 'Cleansing Kalijodo', episode kedua berjudul 'Drug Runner Lover' sebuah kasus penyelundupan narkoba dari Afrika, selanjutnya 'The Mafia Manager' menjadi episode ketiga yang mengangkat kasus penipuan besar via telepon internasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya itu, tayangan ini juga mendapat dukungan dari kepolisian Indonesia termasuk, Inspektur Jenderal Polisi Moechgiyarto, Kapolda Metro Jaya, yang diwakilkan oleh Kombes Awi Setiyono.
"Dengan adanya serial CI saya sangat apresiasi dan bangga dalam suatu karya sinema, saya berharap dapat mengangkat citra polisi dan dapat dijadikan edukasi kepada masyarakat", kata Kombes Awi Setiyono saat ditemui di Hotel Intercontinental, Jakarta, Kamis (21/72016).
Direktur Reserse Kriminal Umum, Krishna Murti juga memberikan dukungannya. Lewat serial tersebut, Krishna yakin jika kinerja Polri yang diapresiasi akan memberikan kinerja yang positif.
"Polisi indonesia suka tidak percaya diri. Rakyat Indonesia punya kelemahan kalau tidak diapresiasi. Kalo diapresiasi polisi yang frustasi ternyata makin baik kerjanya", tegas Krishna.
Penasaran seperti apa serialnya? Saksikan 'Crime + Investigation: Indonesia' yang akan tayang perdana dengan episode 'Cleansing Kalijodo' yang menampilkan Direktur Reserse Kriminal Umum, Krishna Murti pada Sabtu 30 Juli 2016 mendatang pukul 19.05 WIB, di saluran Crime + Investigation Network (CI). (doc/doc)