Bagi pencinta seni kalau kebetulan berada di Terminal Eksekutif Anjungan Agung Bakauheni, singgahlah ke bagian parkiran. Ada mural raksasa setinggi 7 meter dan sepanjang 27 meter yang dipajang di H(ART)BOUR Festival 2020.
Mural 'Facing the Future' menampilkan figur ibu dan anak yang tengah berada di pinggir pelabuhan dan menatap kota modern. Kesan futuristik sangat terasa di mural tersebut.
Seniman asal Bali yang kini tinggal di Athena, Yunani, WD, menghadirkan dua sisi mata koin. Ia menggambar simbol-simbol teknologi yang punya fungsi ganda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: H(ART)BOUR Festival Gandeng Belasan Seniman |
"Mural ini sangat istimewa dan langka ditemukan di Indonesia, kebanyakan hanya ada di Bali. WD adalah seniman muda 3D yang terkenal mendunia tapi ia tidak lagi tinggal di Indonesia," kata Nina Samidi saat menjelaskan karya seni di tur media.
"Ini sebuah kehormatan dia mau menyempatkan untuk buat karya di sini. Ini hal istimewa untuk Terminal Bakauheni yang ingin meningkatkan peradaban," tukasnya.
Lulusan Seni Rupa dan Seni Terapan ini aktif sebagai seniman urban pada 2000. Sejak saat itu, ia menghabiskan waktu untuk berkarya di Asia, Eropa, dan Amerika.
Selain mural karya WD, H(ART)BOUR Festival juga menampilkan karya seni dari Lala Bohang, Olopolo, Ruth Marbun, Serrum, Slinat, Wulang Sunu, Yosia Raduck, dan Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie.
(tia/dal)