Ketua Yayasan Bali Purnanti dan Direktur Artistik 'I La Galigo', Retu I.Kusumaningrum menuturkan tim di belakang layar sudah menyiapkan segala hal.
"Persiapan dari pemusik sudah mulai latihan di Makassar, ada yang dari Solo dan Sulawesi Selatan juga," tuturnya ketika diwawancarai di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia west mall, Kamis (13/6/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah menyelenggarakan pertunjukan 'I La Galigo' di annual meetings IMF-World Bank Group tahun lalu, latihannya pun semakin padat. Nantinya para pemain dan seluruh tim akan berada di Jakarta pada 22 Juni mendatang.
"Langsung latihan setiap hari sampai tanggal 2 Juni ada general rehearsal," tambahnya lagi.
Pentas 'I La Galigo' yang digelar di Ciputra Artpreneur Theatre pada 3,5,6, dan 7 Juli 2019 merupakan kali kedua. Sebelumnya 'I La Galigo' pernah berlangsung di Taman Mini Indonesia Indah.
"Setelah melanglang buana ke 9 negara dan 18 tahun telah berlalu, I La Galigo kembali hadir di Jakarta untuk naik pentas di Ciputra Artpreneur. Kami berharap pertunjukan yang telah kami rangkai secara modern ini dapat memperkenalkan naskah kuno asli Indonesia kepada generasi muda," pungkasnya.