Hanung Bramantyo Anggap Film 'Sultan Agung' Sebuah Karya Epik

Hanung Bramantyo Anggap Film 'Sultan Agung' Sebuah Karya Epik

Mahardian Prawira Bhisma - detikHot
Sabtu, 28 Apr 2018 18:25 WIB
Hanung Bramantyo Anggap Film 'Sultan Agung' Sebuah Karya Epik Foto: Noel/detikHOT
Jakarta - Hanung Bramantyo kini tengah menggarap film biopik yang menceritakan perjuangan Sultan Agung. Meskipun mendapatkan kritikan soal film terbarunya itu, Hanung Bramantyo menganggap film 'Sultan Agung' bakal menjadi karya yang epic.

Film 'Sultan Agung' sendiri saat ini tengah memasuki proses editing. Suami dari Zaskia Adya Mecca itu dengan gamblang menceritakan bahwa film terbarunya bakal menjadi karya terbarunya yang epik.

"Masih editing, masih lama. Saya pengennya tayangnya November nanti," ujarnya saat ditemui di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, (28/4/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



"Ini film saya yang paling epik, paling ribet, kita bicara soalnya Sultan Agung tidak hanya pahlawan nasional tapi juga warisannya masih ada sampai sekarang. Bahkan digosipkan seluruh Presiden kita itu Jawa itu karena semuanya keturunan Sultan Agung. Itu yang bikin film ini harus melalui editing yang nggak boleh buru-buru, penanganannya yang serius, riset yang mendalam seperti itu," tambahnya panjang lebar.

Film yang memakan proses syuting hingga 40 hari itu dirasakan Hanung bakal menjadi film yang kolosal. Hampir 500 figuran ia kerahkan untuk menghidupkan set syuting film 'Sultan Agung' yang mengambil lokasi di Yogyakarta.

"Epik itu sifatnya tuh besar, sesuatu hal yang di luar ekspektasi, realitas seolah-olah seperti itu besar. Bisa diartikan temanya besar, pengikut yang terlibat besar, aktornya, set-setnya itu kan besar," jelasnya serius.

"Nggak bukan semata-mata rumah tapi juga ada pandangan yang menghadirkan sesuatu yang sangat luas. Itu yang dinamakan epik, tadinya awalnya saya sikapi film ini seperti film drama biasa yang berlatar belakang kerajaan, intrik politik segala macam. Tapi ternyata ketika kita berbicara tentang peperangan, serbuan ke Batavia mau tidak mau melibatkan 500-600 orang figuran, yang mana masih di kloning itu bisa menjadi 14 ribu pasukan," jelasnya.



Film 'Sultan Agung' sendiri dijadwalkan bakal tayang tahun ini. Hanung pun masih merahasiakan tanggal pasti penayangan film yang proses pembuatannya sempat menjadi perhatian keluarga Keraton. Ia pun sedikit membocorkan hasil film yang saat ini masih dalam tahap editing.

"Itu aja setelah melihat hasilnya, udah ini ternyata epic sekali, mungkin ini bisa dianggap film saya yang paling kolosal lebih kolosal dari film yang saya buat," pungkasnya.

(mah/tia)

Hide Ads