Patung seberat 3,5 ton itu pernah menjadi ikon dari Jerman dan diresmikan pada 19 April 1970 silam. Diketahui patungnya tersebut terkubur dan terlupakan oleh masyarakat dan baru bagian kepalanya saja yang selesai direkonstruksi. Dilansir dari Daily Mail, Jumat (24/7/2015), patung raksasa itu diukir dari granit berwarna merah muda dan menjulang setinggi 19 meter.
Dirancang oleh Nikolai Tomsky, sebelum peresmian patungnya diangkut dengan konvoi truk. Sebanyak 200 ribu orang pun menyaksikan peresmian patung, bertepatan dengan ulang tahun ke-100 Lenin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika kepemimpinan Tirai Besi jatuh, patung itu juga menjadi sasaran kemarahan. Selama beberapa bulan, kepala Lenin itu berusaha untuk digali dan potongannya menjadi 120 bagian.
Kini, patung yang tadinya berada di tumpukan batu dan pasir tersebut akan dipamerkan. "Lenin menjadi bagian dari pameran karena patung itu sangat bersejarah dan memiliki makna khusus, terlebih lagi dengan ukurannya yang raksasa," tutup kurator Citadel Spandau, Andrea Theissen.
Rencananya, patung kepala Lenin itu akan dipajang pada September mendatang.
(tia/ron)