Ada banyak hal yang teringat dari konser Coldplay semalam yang digelar di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta Pusat. Tidak hanya penampilan mereka, ada juga beberapa hal lain yang menarik perhatian.
Yang pertama tentu kehadiran penyanyi muda Rahmania Astrini. Ia membuka konser tersebut dengan membawakan sederet lagunya, seperti Ground Zero hingga Someday Somewhere Someplace Somehow.
Di tengah-tengah, hadir juga Maliq & d'Essentials yang menjadi kejutan bagi banyak orang. Mereka membawakan sejumlah single, seperti Senja Teduh Pelita.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yang sulit juga dilupakan adalah beberapa kalimat yang dilontarkan oleh Chris Martin, vokalis Coldplay. Ia berpantun dan mengomentari beberapa hal.
Berikut lima aksi dan komentar Coldplay kala manggung di Jakarta:
1. Pantun
Chris Martin menarik perhatian penonton konser dengan melemparkan dua pantun berbahasa Indonesia. Pantun pertama berbunyi:
Hari Selasa ujian Fisika
Giat belajar biar lulus
Apa kabar kota Jakarta?
Boleh dong pinjam seratus
Pantun kedua berbunyi:
Jalan kaki sampai Senayan
Sambil membeli duku
Jakartaku kota impian
Coldplay is here for all of you
Pantun Chris Martin disambut riuh tawa para penggemar di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
2. Terima kasih
Chris Martin juga menyampaikan terima kasih kepada banyak pihak, mulai dari penggemar hingga pemerintah Indonesia, atas kesempatan untuk menggelar konser di Jakarta.
"Terima kasih semua, kami sangat bersyukur dan senang bisa di sini, di Indonesia. Terima kasih juga untuk pemerintahanmu (Jakarta, Indonesia) mengizinkan kami tampil di sini," kata Chris Martin.
3. Palestina
Chris Martin menyampaikan pesan kemanusiaan dengan menyinggung isu perdamaian dunia, terutama di Palestina dan Kongo, Afrika. Setelah memainkan lagu Sparks, band ini mengekspresikan keyakinan mereka terhadap nilai-nilai kemanusiaan dan menyuarakan penentangan terhadap terorisme, penindasan, dan penjajahan.
Penonton didorong untuk bersama-sama mengirimkan cinta dan doa kepada semua orang di seluruh dunia.
"Sebagai sebuah band, kami tidak percaya pada terorisme, atau penindasan, atau pun penjajahan. Kami percaya setiap orang berhak untuk menjadi dirinya sendiri," ucap Chris disambut tepuk tangan riuh penonton.
"Kami juga penuh perasaan (emosional) atas apa pun yang sedang terjadi di seluruh dunia, di Timur Tengah, di Kongo, dan berbagai tempat lainnya," ujarnya.
4. Lalu lintas Jakarta
Chris Martin menghibur penonton dengan mengomentari lalu lintas Jakarta setelah sebelumnya terlihat berjalan kaki di jalanan ibu kota. Dia menyampaikan terima kasih kepada polisi, sopir taksi, sopir bus, dan bahkan para penonton yang menggunakan sepeda kinetik, serta mengapresiasi antusiasme mereka dalam menghadapi lalu lintas kota yang benar-benar gila.
"Terima kasih kepada polisi, sopir taksi, sopir bus, dan terima kasih kepada semua penonton yang memakai sepeda (kinetik) dan menghasilkan energi (listrik untuk konser)," ucap Chris Martin.
"Dan terima kasih banyak, maksud saya, lalu lintas di Indonesia benar-benar gila. Jadi, terima kasih sudah datang menerjang lalu lintas itu. Itu luar biasa, terima kasih!" lanjut Chris Martin disambut teriakan heboh penonton.
5. Akan Datang Lagi
Setelah menggebrak Jakarta, Coldplay menyampaikan kesan positif mereka melalui unggahan di Instagram pada dini hari. Dalam posting tersebut, band ini memberikan penghargaan kepada penggemar di Indonesia dan berjanji untuk kembali.
"Terima kasih untuk salah satu malam terbaik yang pernah ada, Jakarta. Kami akan kembali!!" tulis mereka.
Setelah meninggalkan Jakarta, Coldplay akan melanjutkan tur Music of the Spheres ke Australia dan Kuala Lumpur, sebelum merencanakan kembali tur pada tahun 2024. Aksi panggung dan komentar-komentar memikat Coldplay telah meninggalkan kenangan tak terlupakan bagi para penggemar di Jakarta.
(dar/pus)