Pemerataan akses dan perkembangan teknologi kini menggerakkan anak-anak muda di bagian timur Indonesia untuk kian aktif berkreasi. Menuangkan ragam ide kreatif sambil memperlihatkan ciri khas budaya setempat, hal itulah yang dilakukan oleh platform media sosial, Baomong Nonstop.
Lahir di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Baomong Nonstop jadi bukti akan majunya anak muda di sana dengan ikut dalam kontes digitalisasi industri kreatif.
"Kami ingin mempromosikan berbagai potensi, baik sumber daya manusia berkualitas maupun keindahan NTT," ujar Andi Zulkifli selaku Founder Baomong Nonstop.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu yang menyita perhatian ialah program BNS Jalan-Jalan. Di situ, Baomong Nonstop menunjukkan sisi indah dari kekayaan alam Nusa Tenggara Timur (NTT).
Gebrakan dari platform yang berdiri sejak 28 Juli 2021 ini juga makin membumi dengan edukasi ke berbagai institusi pendidikan. Mereka berharap langkahnya bisa menjadi contoh.
"Tujuannya memberikan edukasi sekaligus pemahaman mengenai pentingnya kekuatan media sosial dan cara penggunaannya agar bijak dan kreatif," tutur Andi.
"Dengan begitu, wadah kreatif ini membuat pemerintah daerah bisa lebih support terhadap anak-anak muda kreatifnya," sambungnya.
Ke depannya, Baomong Nonstop sendiri akan terus menciptakan ragam konten dan program kreatif lain sambil terus memanfaatkan apa yang mereka miliki di sana.
"Semoga ke depannya Baomong Nonstop tetap konsisten menghasilkan karya-karya menarik baik melalui info yang dibagikan di platform kami ataupun kegiatan menarik secara offline," pungkas Andi.
(mau/aay)