Dewa Budjana Lelang Gitar Buat Donasi Penderita Kanker Payudara

Dewa Budjana Lelang Gitar Buat Donasi Penderita Kanker Payudara

tim detikhot - detikHot
Selasa, 11 Okt 2022 17:49 WIB
Sebanyak 21 gitar milik Dewa Budjana dipamerkan di Gedung Sarinah Jakarta. Yuk kita lihat.
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta -

Gitaris GIGI Dewa Budjana melelang gitar khasnya. Hasil lelang itu bakal didonasikan untuk penderita kanker payudara bertajuk Dewa Budjana for LovePink.

Lelang gitar Dewa Budjana for LovePink akan berlangsung di Jakarta, Rabu (12/10/2022). Acara itu juga dihadiri Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, eks Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf, seniman Putu Sutawijaya, serta musisi Indonesia.

Dewa Budjana mengatakan, hasil yang diperoleh dari lelang gitarnya diharapkan mampu membantu perawatan perempuan pengidap kanker payudara sehingga mengurangi risiko kematian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kanker payudara masih momok menakutkan para kaum hawa. Kanker payudara merupakan penyakit ganas penyebab kematian kedua setelah kanker paru-paru.

"Akhirnya keinginan meningkatkan kualitas hidup perempuan Indonesia dapat diwujudkan lebih baik lagi sebab mereka adalah kaum yang akan melahirkan anak-anak generasi penerus Indonesia," ucap Dewa Budjana.

ADVERTISEMENT

"Dari hasil lelang gitar saya, maka akan didonasikan untuk penanganan kanker payudara. Saya berharap upaya ini dapat turut membantu penanganan dan pencegahan penyakit ini," ujar Dewa Budjana.

Sedangkan Menhub Budi Karya Sumadi dalam rilisnya menyebut ajang yang digelar Dewa Budjana merupakan bentuk nyata kemanusiaan untuk perempuan Indonesia.

Budi Karya menuturkan, kepedulian terhadap penyakit ganas yang berisiko menjangkiti sumber daya manusia Indonesia, salah satunya kaum perempuan, memang adalah tanggung jawab semua pihak.

"Dengan berkontribusi dalam lelang gitar Dewa Budjana ini maka siapa pun telah berjasa dalam menjaga kesehatan perempuan Indonesia dan membantu kesembuhan yang mengidap kanker payudara," ujar Budi Karya.

Dari data Globocan tahun 2020, jumlah kasus baru kanker payudara bertambah 68.858 atau 16,6 persen dari sebelumnya 396.914 kasus di Indonesia. Sedangkan jumlah kematian mencapai lebih dari 22 ribu jiwa.

Padahal secara medis sekitar 43 persen kematian akibat penyakit kanker bisa dicegah dan dikalahkan bila pasien pengidapnya rutin melakukan deteksi dini dan menghindari faktor risiko penyebabnya.




(nu2/nu2)

Hide Ads