Penampilan Justin Bieber di Arab Saudi menuai polemik. Beberapa fans dan LSM pun sempat meminta agar pelantun Peaches itu membatalkan konsernya yang digelar di Jeddah Corniche Circuit, Arab Saudi, tersebut.
Hal itu disebabkan karena kasus yang menimpa Jamal Kashoggi yang meninggal dunia usai dibunuh oleh agen pemerintahan Arab Saudi pada 2018 lalu di Istanbul, Turki.
Permintaan pada Justin Bieber juga diungkapkan oleh Hatice Cengiz, tunangan dari Jamal Kashoggi, dalam wawancaranya bersama The Washington Post.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Justin Bieber Berjilbab, Netizen Menghujat |
"Membatalkan konser akan mendatangkan kesempatan yang unik untuk mengirimkan pesan kuat ke seluruh dunia bahwa namamu dan talentamu tak akan dimanfaatkan untuk mengembalikan rezim yang membunuh pengkritiknya," ungkapnya.
Tak hanya itu saja, ia juga menuliskan surat untuk suami Hailey Bieber tersebut.
"Jika kau menolak untuk menjadi pion MBS, pesanmu akan terdengar lebih lantang bahwa: Aku tak akan tampil untuk diktator. Aku memilih kebebasan dan keadilan di atas uang," tulisnya.
Kasus kematian Jamal Kashoggi memang sempat menjadi sorotan di seluruh dunia. Pihak kerajaan Arab Saudi pun sudah mengirimkan surat bantahan atas dugaan campur tangan sang Pangeran Mohammed bin Salman atas tragedi tersebut.
Baca juga: Justin Bieber Jualan Ganja dengan Nama Lagu |
Pada kesempatan tersebut, Justin Bieber tampil sebagai salah satu pengisi di acara konser musik perayaan F1 Grand Prix. Ia turut membawakan lagu barunya seperti Deserve You, Somebody, hingga Hold On.
![]() |
Justin Bieber tampak mengenakan jersey merah dari Balenciaga yang dipadukan dengan celana training berwarna senada di atas panggung seperti yang diabadikan oleh Hailey Bieber.
Selain Justin Bieber, turut tampil pula A$AP Rocky, Jason Derulo, David Guetta, dan Tiesto di ajang tersebut.
(ass/mau)