Musisi Indonesia hingga Weezer Meriahkan Mola Chill Festival London

Musisi Indonesia hingga Weezer Meriahkan Mola Chill Festival London

Inkana Putri - detikHot
Rabu, 03 Nov 2021 13:16 WIB
Mola Chill Festival London hadir menghibur para pencinta musik di London dan Tanah Air. Digelar langsung dari London pada Jumat (29/10), Mola Chill Festival London berlangsung selama 10 jam dan dihadiri oleh puluhan artis lokal dan internasional.
Foto: Dok. Mola
Jakarta -

Mola Chill Festival London hadir menghibur para pencinta musik di London dan Tanah Air. Digelar langsung dari London pada Jumat (29/10), Mola Chill Festival London berlangsung selama 10 jam dan dihadiri oleh puluhan artis lokal dan internasional.

Mengawali acara, pemenang Indonesia Creative Incorporated (ICINC) yang berkolaborasi dengan label musik Amerika 88rising, Moneva, membuka kemeriahan Mola Chill Festival dengan lagu Pop RnB miliknya, 'Loving You'.

Keseruan ini pun dilanjut dengan performance Elan Norsyarid, Wiccan dan Almira di atas panggung Mola Chill Festival dengan lagu andalan mereka, yakni 'Upright Lovers', 'The Unspoken Tales' dan 'Let Me Love You'. Menutup set pertama, Harvey tampil memukau dengan lagu hitsnya 'Serendipity'.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak kalah meriah dari set pertama, set kedua Mola Chill Festival menampilkan 6 musisi berbakat dengan warna musik yang unik dan khas. Membuka set kedua, Mimi Rakasiwi tampil dengan suara merdunya membawakan lagu 'The Lonely Song', lalu dilanjutkan oleh Aditya Putra dengan lagu andalannya, 'Tokyo'. Suasana panggung Mola Chill Festival pun semakin semarak dengan penampilan Teruna, Bellobosca, serta Ashley dan Jordan Susanto.

Berlanjut ke penampilan penyanyi soul asal London Utara, Laville. Di Mola Chill Festiva, Laville tampil menghipnotis penonton dengan lagu-lagunya. 'Blood & Bones' dari album 'The Wanderer' menjadi lagu pertama yang dibawakannya, dilanjut dengan lagu lainnya, 'Thirty One', dan 'Wavy Love', Tak kelupaan, Laville juga membawakan lagu andalannya 'Love Shine', 'The Truth', dan 'Easy', yang membuat semakin melengkapi penampilannya.

ADVERTISEMENT

Selain menampilkan para musisi pop dan RnB, Mola Chill Festival juga menghadirkan Goya Gumbani, artis New York yang beberapa tahun terakhir naik daun sebagai salah satu rapper dan penulis lirik. Gumbani pun sempat menyapa para penonton yang hadir langsung. Usai menyapa, Gumbani membawakan berbagai lagu andalannya, termasuk 'Blase'.

"Apa kabar? Terima kasih telah datang ke sini. Saya Goya Gombani dan saya diiringi band di sini," katanya.

Panggung Mola Chill Festival pun semakin meriah dengan penampilan penyanyi hip hop lo-fi asal London Barat, Lava La Rue. Menampilkan lagu-lagu ternamanya mulai dari 'Magpie', 'G.O.Y.D', 'Goofy Hearts Club', hingga 'Angle', ia pun mengajak penonton untuk ikut berdansa bersamanya.

"Halo semuanya, kalian mau menari untukku? Ayo semuanya bertepuk tangan," serunya.

Bukan hanya menampilkan para penyanyi, Mola Chill Festival juga mengundang drummer papan atas asal London, Yussef Dayes untuk memeriahkan panggung. Menampilkan 9 lagu, Dayes membawa semua penonton ikut terhipnotis lewat lagu jazzy dan funky-nya. Tak sampai di situ, Mola Chill Festival juga menampilkan salah satu bintang yang sedang naik daun di kalangan rap di London, Berwyn. Ia tampil luar biasa memberikan seluruh energinya lewat lagu-lagunya, seperti 'Rubber Bands' and 'Glory'.

"Terima kasih banyak telah datang, kami sebelumnya juga menghadiri show. Jadi, kami akan memberikan seluruh energi kami yang tersisa untuk penampilan ini," katanya.

Hadirnya Shining Shimmering Splending pun semakin meriahkan panggung Mola Chill Festival. Shining Shimmering Splending berkesempatan tampil di Mola Chill Festival London setelah memenangkan audisi pencarian bakat yang diadakan di akun instagram @mola.living.

Halaman Selanjutnya: Aksi Musisi Indonesia hingga Anne Marie

Mola Chill Festival London hadir menghibur para pencinta musik di London dan Tanah Air. Digelar langsung dari London pada Jumat (29/10), Mola Chill Festival London berlangsung selama 10 jam dan dihadiri oleh puluhan artis lokal dan internasional.Foto: Dok. Mola

Selain itu, duo bali yang terdiri dari Sancta Resen (vokal) dan Reynar Bai (gitar) menghidupkan panggung lewat aksi gokil dan lagu-lagu mereka, seperti 'I Like It Black and Strong', dan ' No Money'. Mereka pun juga mengajak penonton untuk menari bersama.

"Saya tahu bahwa Anda semua tidak mengenal kami, tetapi sejujurnya kami merasa terintimidasi di sini (karena) kalian semua terlihat luar biasa. Lagu ini adalah tentang kami, kami mencoba menyampaikan apa yang kami rasakan dari hati dan kami pikirkan, jadi jika kalian menikmatinya, menarilah bersama kami," katanya.

Meski semakin malam, panggung Mola Chill Festival semakin seru dengan hadirnya trio dari Indonesia, Elephant Kind, salah satu grup indie terbaik yang terdiri dari Bam Mastro, Bayu Adisapoetra, dan Kevin Septanto. Mereka pun membawakan hits-hits terbaiknya, termasuk 'The Greatest Ever'.

Ada pula penampilan penyanyi sekaligus penulis lagu blasteran Inggris-Irlandia-Banglades, Joy Crookes. Lewat lagu-lagu soul RnB-nya dari album Skin miliknya, Crookes membuat penonton terpukau dan terbawa suasana

Antusias penonton pun semakin tinggi saat Kings of Convenience tampil dengan 13 hits terbaiknya, termasuk 'Rocky Tail', 'Misread', dan 'Mrs Cold'. Erlend Øye and Eirik Glambek Bøe juga sempat menyapa para penonton dan mengajak mereka untuk bernyanyi bersama.

"Kami sangat senang melihat kalian. Kami adalah Kings of Convenience dari Bergen, Norwegia dan sekarang kami di London. Kami sangat bersenang-senang," katanya.

Menutup Mola Chill Festival, Anne Marie dan Weezer tampil memukau dengan hits-nya. Anne Marie memberikan penutup manis lewat lagu andalan mulai dari 'Rockabye', 2020', Birthday', hingga 'Friends'. Sementara band rock-alternatif dari California, Weezer membawakan 16 lagu andalan, seperti 'Island in the Sun' dan 'Say It Ain't So'.

Meriahnya acara Mola Chill Festival tentu tak akan berhenti sampai di sini. Perwakilan Mola, Mirwan Suwarso berjanji akan rutin mengadakan audisi serupa di 4 negara lain. Adapun pemenang akan mendapatkan kesempatan untuk tampil di konser Mola Chill Festival yang diadakan di London, Singapura, Malaysia dan Indonesia dan juga kontrak rekaman dengan label Mola Music Mola.

Mola Chill Festival London hadir menghibur para pencinta musik di London dan Tanah Air. Digelar langsung dari London pada Jumat (29/10), Mola Chill Festival London berlangsung selama 10 jam dan dihadiri oleh puluhan artis lokal dan internasional.Foto: Dok. Mola

"Ini adalah Mola Chill Festival Internasional pertama yang kita harapkan akan menjadi acara reguler setiap 3 bulan sekali. Berbeda dengan acara sebelumnya, yang hanya bisa disaksikan melalui streaming, acara ini bisa dihadiri oleh penonton. Ke depannya kita akan membuat acara ini tak hanya bisa dihadiri oleh umum, namun juga akan dilangsungkan di 5 negara secara live, tentunya artis yang akan kita hadirkan adalah musisi kelas dunia," ungkapnya.

"Kami juga terus memberikan kesempatan bagi pelanggan Mola yang memiliki bakat dan berani membuktikan talenta mereka di ajang audisi #MolaChillAudition yang akan diselenggarakan Mola di masa mendatang, untuk dapat tampil di ajang Mola Chill Festival manca negara ini," tutupnya.

Sebagai informasi, seluruh program Mola Chill bisa disaksikan secara eksklusif melalui aplikasi mobile Mola, situs Mola.tv atau aplikasi Smart TV Mola.


Hide Ads