Siapa yang tak kenal dengan Fourtwnty? Grup band indie yang dipionirkan oleh Ari Lesmana sebagai vokalis ini sudah melalang buana di Tanah Air.
Grup band yang terdiri dari Ari Lesmana, Nuwi, dan Roots ini dikenal lewat salah satu lagu mereka berjudul Aku Tenang. Lalu pada 2018, Fourtwnty didapuk untuk mengisi soundtrack film Filosofi Kopi 2: Ben & Jody yang kemudian lagu tersebut viral.
Kehadiran Fourtwnty di industri musik Tanah Air tampak sangat diterima banyak masyarakat di setiap kalangan. Namun siapa sangka, Fourtwnty sempat mengalami masa-masa berdarah mempertahankan bandnya hingga ingin bubar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ari Lesmana kepada awak media pun menceritakan masa-masa keterpurukan Fourtwnty. Masa terpuruk Fourtwnty ada pada 2015 setelah mereka tak lagi berjalan karena kesibukan masing-masing personel.
"Iya, pernah mau bubar, seperti itu," ujar Ari Lesmana, ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Ari Lesmana melanjutkan, pada 2015 Fourtwnty sudah banyak dikenal orang. Perjalanan mereka juga sudah pada tahap memiliki satu album.
![]() |
Namun masing-masing personel bahkan merasa Fourtwnty tak memiliki kemajuan karena hanya berjalan di tempat secara perekonomiannya.
Saat itu, masing-masing personel juga memiliki kesibukan lain. Lalu mereka memberikan waktu, jika Fourtwnty tetap tak berjalan maka resmi dibubarkan.
"Pernah tahun 2015, Fourtwnty udah punya album, udah mulai dikenal orang, kok kehidupannya masih gitu-gitu aja, secara ekonomi," lanjut Ari Lesmana.
"Pada saat itu semua perlu dan ada yang mau nikah, ada mau lanjutin kuliah, ada yang harus kerja lagi. Ya kita kasih target lah kalau nggak jalan juga ya kita bubar. Ternyata Tuhan berkata lain," sambung Ari Lesmana.
Primandari Ridho yang merupakan salah satu tim Fourtwnty menambahkan, di tengah perjalanan kariernya mereka juga sempat tertipu. Mereka dimanipulasi oleh oknum tidak bertanggung jawab.
![]() |
Saat itu mereka merasa banyak orang hendak menjatuhkan nama Fourtwnty. Namun tak khawatir, mereka lalui semuanya hingga saat ini kembali bersinar di industri musik.
"Di tengah perjalanan Fourtwnty pun pernah dimanipulasi sama orang jahat. Karena Fourtwnty anaknya polos semua percaya sama orang," sahut Primandari Ridho.
"Beberapa orang yang mau jatuhin Fourtwnty alhamdulilah setelah banyak masalah itu dan beberapa orang itu akhirnya bisa pelan-pelan kita seleksi alam. Akhirnya Fourtwnty semakin kokoh, dan semoga nggak ada orang jahat yang masuk ke Fourtwnty," tambahnya.
Kini nama Fourtwnty sudah tak diragukan lagi. Bahkan Ari Lesmana cs ini sudah menjalani konser tunggalnya dengan jerih payah mereka sendiri di banyak kota di Indonesia.
(pig/tia)