Audrey Tapiheru baru saja merilis mini album LoveLock yang berisikan tiga lagu. Dalam penggarapannya, Gamaliel, yang merupakan kakak sekaligus rekan bermusiknya dalam GAC, terlibat jauh dan memiliki peran penting.
Dalam pembuatan LoveLock, Gamaliel bertindak sebagai penulis lagu pendamping, produser vokal, dan penata kreatif. Menurut Audrey Tapiheru, Gamaliel juga merupakan rekan bermusik yang dapat menerjemahkan apa yang ia ingin tuangkan dalam proyek musiknya kali ini.
"Kadang Gamal malah lebih bisa ngejelasin yang aku mau. Kadang aku tuh kayak (bingung) apa, maksudnya gimana, dia bisa menjelaskan," ujar Audrey dalam konferensi pers virtual.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gamaliel mengatakan dirinya telah begitu mengenal Audrey karena keduanya memang memiliki hubungan sedarah dan tinggal di rumah yang sama. Hal itu memudahkan Gamal untuk mengetahui apa yang Audrey inginkan dalam proyek musiknya.
"Kadang gue bisa membedakan banget kapan Audrey nggak suka, kapan dia ragu, tanpa kata-kata," jelas Gamaliel.
![]() |
Ketika membantu Audrey Tapiheru dalam proses penggarapan mini album LoveLock, Gamaliel mengaku dirinya berpegang pada apa yang adiknya sukai.
"Sebenarnya secara kreatif menuju brandingan baru sebenarnya semua berangkat dari kesukaan Audrey dan musiknya sendiri. Semuanya memiliki keceriaan sendiri, walaupun lagunya ada yang ballad, tapi nggak galau, nggak depresif. Merenungnya tuh manis," tutur Gamal.
Serupa dengan apa yang disebutkan Audrey Tapiheru, menurut Gamaliel, lewat bersolo karier, adiknya itu menjadi lebih memiliki ruang untuk mengekspresikan dirinya.
"Akhirnya bahas bareng sama Audrey dengan look baru ini. Teaser-teaser yang sudah dikeluarkan sangat sesuai dengan mood suara-suara Audrey. Kali ini dapat platform total, dia sendiri. Satu hal yang harus ditekankan adalah Audrey punya kesukaannya sendiri dan sekarang adalah waktu yang tepat, penampilannya yang Audrey sukai," jelas Gamaliel.
(srs/mau)