Titi Radjo Padmaja Rilis Leave and Goodbye, Begini Cerita di Baliknya

Titi Radjo Padmaja Rilis Leave and Goodbye, Begini Cerita di Baliknya

Tim Detikcom - detikHot
Minggu, 12 Sep 2021 14:38 WIB
Titi Radjo Padmaja
Foto: dok. Titi Radjo Padmaja
Jakarta -

Titi Radjo Padmaja menunjukkan keseriusannya mendalami dunia tarik suara dengan merilis Leave and Goodbye. Lagu itu dikerjakannya secara mandiri. Hanya saja, dia dibantu oleh Petra Sihombing dalam penulisan lirik.

Petra Sihombing telah dikenalnya cukup lama, kebetulan keduanya belajar di sekolah musik yang sama. Titi Radjo Padmaja adalah kakak kelas dari Petra saat itu.

"Jadi aku sudah cukup kenal dia dan senang sama gaya bahasanya. Orangnya diajak ngobrol juga enak dan aku merasa klik saja dan dia cepat kalau bikin lirik," terang Titi dalam wawancara virtual dengan detikcom, baru-baru ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bagi Titi Radjo Bintang, Leave and Goodbye adalah penggambaran dari perjalanan hidup yang ia lalui. Saat mulai berkeluarga, ia meninggalkan sejenak panggung hiburan untuk fokus pada dirinya sendiri. Hal itu membuatnya bisa lebih mencintai dirinya sendiri.

"Ya, karya ini adalah hasil dari aku menghilang selama ini dan itu based on apa yang aku rasakan. Meninggalkan apa yang aku cintai, tapi bukan ke mana-mana, tapi lebih ke diri sendiri. Aku lebih wise, lebih dewasalah untuk memilih pekerjaan, karena aku tetap mementingkan keluarga," tutur Titi.

ADVERTISEMENT

Kini, saat kembali lagi ke dunia musik, ia pun datang dengan semangat yang lebih besar setelah fokus pada dirinya.

Hal lain yang membuat Titi Radjo Padmaja lebih menghargai karyanya kali ini adalah karena ia benar-benar berproses dalam penggarapan lagu itu.

Saat ide untuk membuat Leave and Goodbye datang, ketika itu pandemi virus Corona telah mulai masuk ke Indonesia. Ia pun harus tinggal di rumah. Waktu berada di rumah itu pun ia manfaatkan untuk belajar banyak hal tentang rekaman dan membangun studio sederhana di rumah.

"Kalau dulu aku zaman rekaman datang ke studio sudah lengkap semuanya, lengkap dan proper, semua sudah ready. Pandemi aku bikin studio sendiri, kecil-kecil ya di rumah, beli alat musik sendiri, komputer, speaker, mikrofon, kabel-kabel semua nyolok sendiri. Itu kesulitannya," ungkapnya.

Akan tetapi, karena mengerjakan segala sesuatunya sendiri dan terlibat penuh dalam penggarapan lagunya, Titi Radjo Padmaja mengaku jadi lebih mencintai dan menghargai karyanya.

"Itu yang dulu aku nggak pernah dapetin perasaan ini. Physically ini capek, untuk belajar semua, dan nyolok-nyolok kesetrum sendiri. Tapi respect-nya lebih tinggi, sense of belonging-nya lebih tinggi karena ini karya aku sendiri hampir 100 persen, kecuali ada bantuan lirik dari Petra Sihombing. Tapi technically aku mengerjakannya sendiri," urainya.




(srs/mau)

Hide Ads