Apa yang terjadi bila dua penyanyi dengan jumlah penggemar yang banyak berkolaborasi dalam sebuah proyek musik? Pastinya hal itu menjadi sesuatu yang begitu dinanti.
Beredar rumor yang menyebutkan Taylor Swift akan berkolaborasi dengan Adele. Spekulasi tersebut beredar semenjak ada penggemar yang mereka memergoki ada sebuah lagu berjudul Broken Hearts yang ditulis atas nama kedua musisi kenamaan tersebut.
Lagu itu muncul dalam registrasi SESAC (Society of European Stage Authors and Composer/ Perkumpulan Penulis Karya Panggung dan Komposer), sebuah organisasi hak cipta di Amerika Serikat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Judul Broken Hearts muncul, sebagian alias dari lagu itu ditulis pula Shattered Hearts. Dalam kolom penulis lagu tertulis nama lengkap kedua penyanyi tersebut, yakni Adele Laurie Blue Adkins dan Taylor Alison Swift.
Para penggemar pun memprediksi lagu tersebut bakal muncul dalam album Red versi baru.
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Taylor Swift memang akan merekam dan merilis lagi sejumlah album lamanya dalam versi baru. Hal itu adalah buntut perseteruan penyanyi kelahiran 13 Desember 1989 itu dengan label rekaman lamanya, Big Machine yang juga menyeret manajer artis Scooter Braun.
![]() |
Red yang versi terdahulunya rilis pada 2012 masuk dalam daftar album yang akan direkam ulang olehnya.
Sebelumnya, Taylor Swift juga telah mengeluarkan versi baru dari Fearless yang versi lamanya rilis pada 2008.
Hingga kini, belum ada konfirmasi mengenai rumor kolaborasi tersebut, baik dari Adele maupun Taylor Swift.
Belakangan, Taylor Swift terlibat dalam penggarapan Renegade yang baru dirilis sebagai kolaborator. Lagu itu merupakan single dari Big Red Machine yang merupakan proyek musik dari Justin Vernon (Bon Iver) dan Aaron Dessner (The National).
Ini bukan kolaborasi pertama antar ketiganya, mereka juga pernah bekerja sama dalam penggarapan dua album terakhir Taylor Swift, yakni Folklore dan Evermore.
Kira-kira bakal benar-benar terjadi nggak ya kerja sama antara mereka berdua?
(srs/dar)