Sheryl Sheinafia Tahu Apa yang Diinginkan dalam Jennovine

Wawancara Eksklusif

Sheryl Sheinafia Tahu Apa yang Diinginkan dalam Jennovine

Dyah Paramita Saraswati - detikHot
Minggu, 24 Jan 2021 18:49 WIB
Sheryl Sheinafia
Sheryl Sheinafia Foto: dok ist
Jakarta -

Kekhawatiran dan kecemasan akan hari esok kerap dialami oleh mereka yang baru beranjak dari usia belasan menuju awal usia 20. Tanggung jawab yang tiba-tiba ada di depan mata dan usia yang beranjak membuat mereka yang baru menginjak usia 20 bertanya apa yang sebenarnya mereka inginkan dalam hidup.

Pertanyaan-pertanyaan itu juga kerap muncul dalam benak Sheryl Sheinafia selama empat tahun terakhir. Setelah mengeluarkan album self-titled (2013) dan ii (2017), penyanyi dan aktris kelahiran 4 December 1996 itu malah mempertanyakan apakah lagu-lagu yang dia keluarkan selama ini adalah yang benar-benar ia ingin perdengarkan pada para penggemarnya.

Sheryl Sheinafia tidak langsung menemukan jawabannya. Dalam wawancara virtual dengan detikcom baru-baru ini, ia butuh empat tahun yang penuh jatuh bangun untuk kemudian membuat dirinya lebih kuat dan tahu apa yang ia inginkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Berada di label rekaman besar selama 12 tahun, tapi aku tidak tahu apa yag benar-benar aku inginkan. Baru tiga tahun ke belakang, semenjak Sweet Talk (lagu yang dibawakan Sheryl Sheinafia bersama Rizky Febian dan Chandra Liow), gue rasa gue sama karyanya," cerita Sheryl.

Menurut dia, selama empat tahun ke belakang, ada banyak hal yang dialami olehnya, mulai dari naik-turun pekerjaan hingga hubungan asmara yang mengubah dirinya.

ADVERTISEMENT

"Ini jadi masa-masa memang aku berani untuk speak up lagu seperti apayang aku suka, pola seperti apa yang aku suka. Aku mengambil empat tahun yang aku alami, semua rasa yang membekas dan tinggal di aku, aku highlight dan aku representasiin di setiap lagunya," tutur dia.

Dia berkisah, setiap lagu dalam album itu bercerita tentang suatu kejadian dalam hidupnya. Maka itu, dia merasa Jennovine adalah album yang begitu personal untuknya.

Ketika diminta memaknai Jennovine dari sudut pandangnya, Sheryl Sheinafia menjawab, "Jadi aku sebenernya di dalam album ini, seperti introduction, aku inginnya bisa bikin musik dan visual concept yang bisa merepresentasikan aku saat ini."

"Untuk ku personal, ini adalah sesuatu yang merefleksikan diriku. Closure dari empat tahun yang aku lewati. I'm getting it done, aku jadi start new again," sambung dia.




(srs/nu2)

Hide Ads