Saat Karya Film Anak SMK Tembus Bioskop

Saat Karya Film Anak SMK Tembus Bioskop

Mauludi Rismoyo - detikHot
Kamis, 11 Des 2025 15:45 WIB
Saat Karya Film Anak SMK Tembus Bioskop
Saat Karya Film Anak SMK Tembus Bioskop. (Foto: Mauludi Rismoyo)
Jakarta -

Karya film gak cuma diciptakan oleh anak kampus maupun orang-orang profesional di bidangnya. Zaman sekarang hal itu rupanya sudah bisa dibuat oleh anak-anak sekolah.

SMK Budi Luhur memberi bukti dengan menyajikan beberapa film. Mereka bahkan sampai punya festival filmnya sendiri bertajuk Blue Vocation Creative Fest (BCF).

Di tahun ini, BCF membuat gebrakan. Karya film siswa-siswi SMK Budi Luhur resmi tembus layar bioskop.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada delapan film (animasi dan short movie), seperti berjudul Satu Klik Ribuan Masalah, Sekawan, hingga Asmara ditampilkan di ruang publik yang digelar Rabu (10/12/2025) di XXI Bintaro Xchange Mall 2. Itu jadi bagian program Proyek Kreatif Kewirausahaan (PKK) sekolahnya.

ADVERTISEMENT

"BCF 2025 hadir sebagai wadah nyata dari kreativitas dan inovasi siswa kami," kata Kepala SMK Budi Luhur, Joko Waluyo, ditemui kala acara Rabu (10/12/2025).

"Ini adalah momen pembuktian bahwa ide-ide cemerlang dari para calon pemimpin masa depan ini memiliki kualitas yang layak bersaing di industri kreatif profesional," lanjutnya.

Tak muncul tiba-tiba, BCF sejak Oktober 2025 juga telah mengadakan ragam kegiatan dan workshop bersama pelaku industri kreatif. Mulai dari workshop dengan ilustrator Mulky Taufan, sineas Mattia Pellegrino, hingga content creator Wasawho.

Ketua pelaksana PKK, Cika Mutiara Rahmakinanti, menyebut festival kali ini jauh lebih besar ketimbang sebelumnya.

"Tahun sebelumnya acara ini dinamakan Bluvocation Film Fest. Tahun ini event kami upscale menjadi Bluvocation Creative Fest," ujarnya.

"Di mana kami juga menyelenggarakan lomba, workshop, dan acara puncaknya adalah screening film serta awarding. Dengan begitu kami bisa melibatkan tidak hanya pihak internal tapi juga pihak eksternal," sambungnya.

Ke depannya, BCF 2025 diproyeksikan meraup lebih banyak karya dari lintas pihak beberapa SMA maupun SMK.

"Acara ini diwujudkan untuk mengapresiasi kreativitas siswa-siswi kalangan SMA dan juga SMK, tapi kita juga ajak siswa SMP di sekitar," tutur Cika.

Selaras dengan itu, ketua pelaksana BCF 2025, Sonia Patricia Sahulata, merajut banyak harap.

"Festival ini tidak hanya menjadi ruang untuk menampilkan kreativitas, tetapi juga mendorong setiap talenta untuk berkembang secara berkelanjutan hingga mampu menghasilkan karya yang bermakna dan menginspirasi," tuturnya.

BCF 2025 rencananya akan kembali menggelar penayangan lagi di CGV Transmart Graha pada 15 Desember 2025.




(mau/wes)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads