.webp)
Para pemain dan kru film Vina: Sebelum Tujuh Hari melakukan ziarah ke makam Vina, korban pembunuhan dan pemerkosaan yang dilakukan oleh geng motor di Cirebon pada 2016.
Dalam video yang dibagikan Dee Company, terlihat Nayla S Purnama bersama dengan Anggy Umbara menyambangi makam Vina untuk ziarah.
Nayla mengatakan bahwa ini adalah kesempatan penting untuknya bisa meminta izin ke almarhumah Vina karena kisah hidupnya akan dijadikan film yang ia bintangi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini kita nyekar ke makamnya almarhumah Vina. Menurut aku ini kesempatan yang sangat berharga banget, apalagi buat lancarnya proses syuting kita sebelum mulai," kata Nayla S Purnama.
"Ini pertama kali aku ketemu sama keluarganya dan sempat ngobrol juga tadi," lanjutnya.
Marliana, kakak Vina berharap syuting dapat berjalan lancar. "Semoga dengan adanya film ini, adik saya yang jadi korban dapat image positif. Semoga tidak akan ada korban Vina-Vina yang lain," harapnya.
Sutradara Anggy Umbara juga menyebut bahwa ini jadi kesempatan dirinya bisa meminta izin secara langsung maupun tidak langsung ke almarhumah.
"Ziarah ke makam almarhumah Vina, jadi kita sowan lah minta izinnya secara langsung dan tidak langsung ke Vina dan keluarganya juga. Semoga semuanya ikhlas ridho dan merestui film ini dibuat," tutur Anggy.
"Semoga selama proses syuting lancar, hasilnya memuaskan, terus orang-orang bisa mendapatkan pelajaran dari film ini. Kita udah sempat berdoa dan minta izin juga semoga dimudahkan dan dilancarkan," lanjut Nayla.
Film Vina: Sebelum Tujuh Hari akan menceritakan kisah hidup Vina sebelum ia meninggal dunia. Film ini diharapkan dapat memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya geng motor dan kekerasan seksual.
(dar/dar)
