.webp)
Hingga saat ini first Avengers hanya menyisakan Hawkeye (Jeremy Renner), Thor (Chris Hemsworth) dan Hulk (Mark Ruffalo) saja yang karakternya belum tewas di Marvel Cinematic Universe atau MCU. Ketiganya pun sudah jarang sekali terlihat di film ataupun serial Marvel.
Belakangan ini para fans Marvel selalu bernostalgia dengan membawa-bawa Robert Downey Jr hingga Scarlett Johansson agar mereka kembali ke MCU dan tampil bersama rekan-rekan lamanya itu.
Sayangnya jarang sekali tanggapan yang diberikan oleh para aktor. Terbaru hanya Scarlett Johansson saja yang menanggapi permintaan ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam acara Today, wanita yang pernah berperan sebagai Natasha Romanoff itu ditanyakan soal rumor ia kembali ke MCU lagi setelah kematiannya di Endgame.
"Aku pikir mungkin saja. Aku rasa itu adalah akhirnya, bukan? Aku tak tahu bagaimana kau bisa kembali lagi dari (kematian) itu," tuturnya.
 Penampilan Scarlett Johansson sebagai Black Widow. Foto: Dok. Marvel |
Ia pun mengakui pengorbanan Black Widow di Endgame sudah cukup membuat kesan mendalam bagi para penonton dan butuh sebuah keajaiban agar karakternya bisa kembali lagi serta diterima oleh para fans.
"Aku harus punya itu seperti sebuah keajaiban. Itu akan menjadi keajaiban sungguhan di Marvel. Itu akan menjadi sangat menakjubkan, tapi ya kalian juga paham, siapa tahu? Aku juga tak yakin," ujar Scarlett Johansson.
Kini Scarlett Johansson juga tengah disibukkan dengan proyek terbarunya bersama Marvel, bukan sebagai aktris melainkan Eksekutif Produser di Project Artemis. Dalam proyek itu seharusnya ia reuni dengan Chris Evans, sayangnya si aktor memutuskan mundur dan digantikan oleh Channing Tatum.
Sebelumnya dalam wawancaranya, ScarJo mengaku proyek itu masih tersendat akibat WGA strike atau demo para penulis Hollywood. Tentunya usai seluruh demo itu selesai, proyek tersebut sudah bisa dimulai produksinya.
"Itu masih (proyek rahasianya). Ya, itu masih dalam proses tapi akhir-akhir ini tersendat karena tak ada yang bisa dilakukan saat ini. Kita masih menahannya dan menunggu aksi para penulis yang juga berpotensial terjadi pada para penulis kami, jadi ya masih menunggu. Sebelum aksi tersebut kami sedang mengembangkannya dan sekarang semuanya jadi makin panas," paparnya dilansir pada Comicbook kala itu
(ass/pus)
