Perjuangan Dwayne Johnson demi Black Adam

Perjuangan Dwayne Johnson demi Black Adam

Asep Syaifullah - detikHot
Senin, 15 Agu 2022 18:02 WIB
Black Adam
Cuplikan adegan di Black Adam. Dok. Warner Bros
Jakarta -

Ternyata tak mudah bagi aktor sekelas Dwayne Johnson untuk memerankan karakter superhero dari DC, yakni Black Adam. Mantan pegulat itu mengaku sudah naksir dengan karakter itu sejak lama dan ia pun melakukan banyak hal demi bisa mendapatkannya.

Dwayne Johnson atau The Rock awalnya ditawari karakter Black Adam untuk film superhero lainnya, yakni Shazam! Ia setuju awalnya, karena di dalam komik Shazam dan Black Adam adalah musuh bebuyutan yang mendapatkan kekuatan dari penyihir yang sama.

Namun The Rock memutuskan untuk mundur dari proyek tersebut dan memaksa eksekutif Warner Bros untuk mengembangkan film solo dari Black Adam alih-alih hanya jadi musuh di film lainnya. Bujukan itu berhasil dan pihak eksekutif memilih untuk menayangkan film tersebut setelah Shazam pertama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun gegara pandemi, Black Adam akhirnya baru ditayangkan pada 21 Oktober 2022 atau sebelum Shazam 2 yang tayang pada 21 Desember 2022.

"Ketika draft pertama film datang kepada kami, itu adalah kombinasi dari Black Adam dan Shazam: Dua cerita asal dalam satu film," uajr Dwayne Johnson.

ADVERTISEMENT

"Nah, itu tujuannya - jadi itu bukan kejutan. Tetapi ketika saya membacanya, saya hanya tahu dalam hati, 'Kita tidak bisa membuat film ini seperti ini. Kami akan membuat Black Adam luar biasa rugi.' Akan baik-baik saja jika Shazam memiliki dua cerita asal yang bertemu dalam satu film, tetapi hal itu tidak baik untuk Black Adam."

Sentimen itu mendorong Johnson untuk membuat panggilan telepon dan menyuarakan ketidaknyamanan dengan gagasan tersebut. Dia menjelaskan Black Adam dan Shazam pada dasarnya adalah karakter yang berbeda, dan memperkenalkan keduanya dalam film yang sama akan merugikan keduanya.

Dia percaya pada akhirnya potensi pertikaian antara kedua karakter akan lebih kaya jika keduanya diperkenalkan dalam film terpisah.

"Saya berkata, 'Saya harus membagikan pemikiran saya di sini. Ini sangat tidak populer karena semua orang berpikir. Hei, naskah ini bagus, ayo buat film ini.' Saya berkata, 'Saya benar-benar berpikir Anda harus membuat 'Shazam!' Membuat film itu sendiri dengan cerita yang Anda inginkan. Dan saya pikir kita harus memisahkan ini (Black Adam) juga,'" pungkasnya.




(ass/pus)

Hide Ads