Penampilan Brad Pitt di acara gala premiere Bullet Train baru-baru ini mengundang perhatian publik. Ia tampil dengan rok berwarna coklat yang senada dengan outernya itu yang dipadukan dengan boots hingga membuat tato di betisnya itu terekspose.
Dilansir dari berbagai sumber disebutkan jika awalnya ia memakai celana panjang, namun aktor peraih Oscar itu memilih menggantinya dengan rok selutut karena cuaca yang sangat panas di Berlin Zoo Palast.
Brad Pitt pun sempat ditanyakan kenapa ia memilih busana tersebut terutama rok di acara tersebut. Tanpa banyak kata ia pun menjawab jika ia ingin merasakan semilir angin di sana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Brad Pitt membintangi film yang penuh aksi berdarah dari sutradara John Wick, David Leitch, sebagai seorang pembunuh yang menemukan dirinya berada di garis bidik sesama pembunuh terlatih di atas kereta tituler yang bepergian melalui Jepang.
Bullet Train dijadwalkan tayang pada bioskop 5 Agustus dan diisi oleh sejumlah wajah terkenal, termasuk Sandra Bullock, Bad Bunny, Joey King, Hiroyuki Sanada, Aaron Taylor-Johnson, Logan Lerman, Brian Tyree Henry, Zazie Beetz dan Michael Shannon.
Untuk mempromosikan film tersebut, Brad Pitt memakai busana-busana yang menarik sepanjang minggu, termasuk set linen hijau yang terkoordinasi dan tampilan oranye monokromatik.
![]() |
Sementara pernyataan fashion-forward-nya akhir-akhir ini mungkin akan berbeda, aktor Once Upon a Time in Hollywood itu sebelumnya bersikeras bahwa dalam hal berpakaian ia termasuk yang kurang stylist.
"Jika saya punya gaya, itu bukan (sebuah) gaya," tuturnya.
"Saya suka monokrom, tanpa menjadikan itu senada. Saya suka kesederhanaan. Saya suka detail jahitannya, rasanya. Jika ada, itu satu-satunya tongkat ramalan yang saya miliki," katanya kepada Esquire pada 2021.
Baca juga: Brad Pitt Merasa Berada di Penghujung Karier |
Brad Pitt pun mengaku merupakan tipe orang yang mengutamakan kenyamanan dibandingkan gaya.
"Saya lebih mengutamakan kenyamanan. Saya tidak ingin terlihat mencolok, tetapi jika Anda mendekat, Anda akan menyadarinya. Saya suka bagaimana lapisannya terasa. Detail-detail itulah yang penting bagi saya. Terlalu melelahkan untuk mengikuti tren. Dan saya membenci iklan; Saya hanya tidak ingin menjadi iklan berjalan," pungkasnya.
(ass/dar)