Madonna tengah mempersiapkan produksi film biopik tentang dirinya. Naskah ditulis dan disutradarai oleh sang diva. Kini sederet aktris dilirik buat memerankan pelantun Vogue itu. Siapa yang paling pantas memerankan Madonna?
Nama-nama populer masuk ke dalam daftar kandidat buat memerankan Madonna. Buat film biopiknya ini, penyanyi 63 tahun itu bekerja sama dengan Carmen Cuba, seorang casting director Hollywood, menelusuri daftar nama-nama yang paling menonjol di layar saat ini.
Kandidatnya muncul dari pemenang Emmy Awards hingga peraih nominasi Oscar. Julia Garner yang belakangan makin mencuri perhatian lewat serial Netflix Inventing Anna, serta Florence Pugh yang pada saat yang sama juga dikabarkan akan digaet buat Dune 2 ada dalam daftar teratas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Ada lagi nama-nama seperti Alexa Demie yang kini main di serial terbaru dan terlaris HBO, Euphoria, tengah dilirik juga buat memerankan Madonna. Bersama dengan nama-nama tersebut, dikutip dari The Hollywood Reporter, ada juga Odessa Young yang banyak main di film-film indie serta Emma Laird, pendatang baru yang tampil di Mayor of Kingstown.
Para aktris yang dijagokan buat memerankan Madonna dalam film biopik ini dituntut untuk bisa melakukan segala hal. Termasuk tentu saja menari (dengan proses latihan 11 jam per hari selama persiapan syuting) dan menyanyi.
Perhatian Carmen Cuba dan Madonna pun tidak luput kepada para penyanyi-penyanyi demi mencari bintang utama. Nama Bebe Rexha hingga Sky Ferreira dikabarkan juga tengah dipertimbangkan buat melakukan casting untuk film ini.
![]() |
Setelah bintang utama ditemukan nanti, mereka diwajibkan untuk melakukan latihan koreografi bersama pelatih dance Madonna. Sang bintang utama juga akan berkesempatan buat menghabiskan waktu dengan Madonna untuk latihan menari, menyanyi, hingga proses pembacaan naskah.
"Pokoknya dia harus bisa melakukan segalanya," kata seorang sumber kepada The Hollywood Reporter tentang proses casting ini. Menurut sumber yang sama, proyek ini juga tengah dalam proses pengembangan naskah.
Madonna memutuskan buat mengerjakan film biopiknya sendiri, karena dia ogah kisahnya diceritakan dari sudut pandang pria kulit putih. Hal ini diutarakan sang diva dalam wawancara dengan Jimmy Fallon jelang akhir tahun lalu.
"Beberapa orang sudah mencoba membuat film tentangku dan mereka selalu saja pria. Huek... Aku membaca sebuah naskah dari Universal yang mereka kirimkan padaku karena ingin minta restu, lalu aku baca dan itu adalah naskah paling mengerikan dan omong kosong terdangkal yang pernah kubaca. Lalu aku tahu bahwa, aku tidak akan menyebut namanya, tapi seorang misoginis yang akan menyutradarai film itu," kata Madonna.
"Aku berpikir, kenapa sih orang ini mau bikin film soal hidupku? Tidak ada hal yang benar dalam naskah itu. Laki-laki yang akan membuat film itu tidak punya memiliki pemahaman sama sekali soal perempuan, tidak mengapresiasi perempuan, tidak menghormati perempuan," lanjut dia.