Rekomendasi Tontonan Seru di Awal 2022

Rekomendasi Tontonan Seru di Awal 2022

Asep Syaifullah - detikHot
Senin, 03 Jan 2022 21:03 WIB
The Book of Fish
Poster film Book of Fish. Dok. Ist
Jakarta -

Ada banyak film seru yang bisa disaksikan di beberapa layanan OTT seperti Netflix, Disney+Hotstar hingga KlikFilm.

Semuanya pun punya film-film andalan mereka yang ditayangkan pada Januari ini. Untuk KlikFilm, mereka menghadirkan beberapa film yang sukses di festival film internasional seperti A Hero hingga The Book of Fish.

Penasaran dengan film tersebut? Yuk, cek sinopsisnya:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cek Ombak

Cek Ombak adalah film yang disutradarai oleh Suroso MYS di bawah rumah produksi independen, Merpati Film. Film ini merupakan adaptasi dari novel berjudul sama di platform Kwikku karya Rina F. Ryanie.

Film yang dibintangi oleh Bryan Domani dan Hanggini bercerita tentang Igo dan Kika ingin mengaku di depan orang tuanya masing-masing bahwa mereka pacaran. Ternyata Rosa, mamanya Kika, dan papanya Igo pacaran, lalu menikah dan tinggal satu rumah.

ADVERTISEMENT

Igo dan Kika pun dihadapkan masalah pelik untuk menahan perasaan mereka yang kini sudah tak hanya menjadi sepasang kekasih melainkan adik-kakak.

A Hero

A Hero merupakan film Iran yang ditulis dan diarahkan oleh Asghar Farhadi pada 2021. Film itu pun dibintangi oleh Amir Jadidi, Mohsen Tanabandeh dan Alireza Jahandideh.

Pada Juni 2021, film tersebut terpilih berkompetisi untuk Palme d'Or dan pada Festival Film Cannes 2021, A Hero memenangkan Grand Prix. Film ini juga terpilih sebagai perwakilan Iran untuk kategori yang sama dengan Yuni pada ajang Academy Awards ke-94.

Film A Hero menceritakan tentang sosok Rahim yang sedang menjalani masa tahanan karena utang yang ia tak dapat bayar. Ketika pada masa bebas dua hari, ia mencoba meyakinkan para kreditur untuk menarik tuntutan terhadapnya. Tetapi keadaan tak sesuai dengan apa yang telah direncanakan.

Mass

Mass adalah film drama Amerika tahun 2021 yang ditulis dan disutradarai oleh sutradara pendatang baru, Fran Kranz (dalam debut penyutradaraannya) dan dibintangi oleh Reed Birney, Ann Dowd, Jason Isaacs, dan Martha Plimpton. Film ini ditayangkan perdana di Festival Film Sundance 2021 pada 30 Januari 2021, dan dirilis pada 8 Oktober 2021, oleh Bleecker Street.

Mass bercerita tentang Jay dan Gail Perry, orang tua yang berduka atas kematian putra mereka, korban penembakan di sekolah. Richard dan Linda adalah orang tua dari pelaku. Enam tahun setelah tragedi itu, kedua pasangan setuju untuk bertemu dan berbicara.

Pada Mei 2021, Bleecker Street memperoleh hak distribusi untuk film tersebut. Pada akhir penayangannya, film tersebut akan diputar di festival film di Busan, Charlottesville, London, San Sebastian, Sudbury, Woodstock dan Zurich. Ini dijadwalkan akan dirilis pada 8 Oktober 2021. Pada September 2021, Sky Cinema memperoleh hak distribusi Inggris dan Irlandia. Di Amerika Serikat, film tersebut diputar di empat bioskop; dua di New York dan dua di Los Angeles.

Seance

Ini adalah film horor supernatural 2021 yang ditulis dan disutradarai oleh Simon Barrett. Film ini dirilis pada 21 Mei 2021. Film ini berawal pada suatu malam di Edelvine Academy for Girls, sekelompok gadis yang dipimpin oleh gadis populer kejam Alice, mengerjai teman sekelas mereka Kerrie dengan memalsukan hantu Edelvine Ghost, legenda urban yang melibatkan seorang siswa yang bunuh diri.

Merasa kesal, Kerrie pun kembali ke kamar asramanya di mana dia melihat sosok yang mengawasinya. Ketika gadis-gadis itu mendengar teriakannya dan bergegas ke kamarnya, mereka menemukan Kerrie sudah mati, jatuh dari jendela kamar asramanya.

Siswa baru Camille Meadows menggantikan Kerrie di akademi. Dia bertemu kepala sekolah Ny. Landry dan putranya Trevor yang bekerja sebagai tukang. Siswa Helina menunjukkan Camille ke kamarnya yang kebetulan adalah kamar lama Kerrie. Camille memperhatikan kejadian supernatural yang aneh di kamar asrama.

Camille bertemu Alice dan anggota kelompoknya; Bethany, Yvonne, Rosalind, dan Lenora. Kelompok tersebut melecehkan Camille dan Helina hingga terjadi perkelahian. Alice meyakinkan Camille dan Helina untuk bergabung dengannya dan yang lainnya untuk menghubungi Kerrie.

Meskipun Camille dan Helina mengharapkan lelucon lain, kelompok itu terkejut ketika mereka benar-benar melakukan kontak dengan roh yang memperingatkan mereka bahwa mereka akan dibunuh.

The Book of Fish

The Book of Fish mendominasi nominasi di ajang Korean Association of Film Critics Awards 2021. Salah satunya bahkan kategori paling bergengsi yakni Film Terbaik di acara tersebut.

Selain memenangkan kategori Film Terbaik di Korean Association of Film Critics Awards, ada beberapa nominasi lain yang berhasil diraih. Nominasi yang dimenangkan antara lain, Aktor Terbaik oleh Sol Kyung Gu, Skenario Terbaik oleh Kim Se Gyeom, dan Penghargaan FIPRESCI diraih oleh Lee Joon Ik.

Film The Book of Fish diangkat berdasarkan kisah nyata dari Jung Yak Jeon dan Jang Chang Dae yang dibuat dalam buku bertajuk Jasaneobo yang merupakan karya Jung Yak Jeon.

Film bertema sejarah ini berlatar era Joseon pada tahun 1801 yang berkisah tentang Jung Yak Jeon (Sol Kyung Gu), seorang cendekiawan yang diasingkan ke Pulau Heuksando selama Penganiayaan Katolik tahun 1801 di masa pemerintahan Raja Sunjo dari Joseon.

Di sana, ia menulis ensiklopedia pishine berjudul Jasaneobo. Dalam film, ada karakter fiksi bernama Chang-dae (Byun Yo-han), seorang nelayan muda, konservatif dan bersemangat untuk belajar diperkenalkan.

Berbeda dengan film kebanyakan, The Book of Fish ditayangkan dengan warna hitam putih. Sebelum film tersebut, sudah ada beberapa film Korea yang dibuat dalam versi hitam putih, seperti Parasite dan A Resistance.

Film ini juga melibatkan sederet aktor populer yang kualitas aktingnya tidak perlu dipertanyakan lagi. Untuk posisi pemeran utama diperankan oleh Sol Kyung Gu dan Byun Yo Han.

Sedangkan, untuk pemeran pendukung dibintangi oleh Lee Jung Eun, Min Do Hee, Kang Ki Young, dan Kim Jung Seok.

The Book of Fish sendiri diarahkan langsung oleh sutradara Lee Joon Ik yang dikenal telah memproduksi berbagai film populer, seperti Hope, The Throne, Anarchist from Colony, dan Sunset in My Hometown. Film ini juga menjadi ajang reuni bagi Joon Ik dan Sol Kyung Gu yang sebelumnya pernah terlibat proyek film yang sama bertajuk Hope.




(ass/tia)

Hide Ads