10 Film Anti-Perang Terbaik

10 Film Anti-Perang Terbaik

Devy Octafiani - detikHot
Rabu, 13 Jan 2021 13:54 WIB
Cuplikan film 1917.
1917 film perang garapan Sam Mendes / Foto: Dok. Universal Pictures
Jakarta -

Tak sedikit film yang mengisahkan sebuah momen peperangan dalam cerita. Film-film tersebut menampilkan perlawanan hingga persaingan baik itu memperebutkan wilayah ataupun kekuasaan.

Namun ada beberapa film yang menggambarkan tragedi peperangan dari sudut pandang lain. Yakni dampak yang terjadi dari adu senjata dari kubu dan pelaku peperangan.

Film-film anti-perang semacam itu menjadi tontonan yang lebih menarik untuk diikuti. Film-film itu dibuat sebagai bentuk protes terselubung terhadap perang secara keseluruhan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Film anti-perang biasanya bertujuan untuk menampilkan efek dari situasi perang yang merusak fisik maupun mental. Bahkan menelan korban jiwa yang juga datang dari masyarakat biasa.

Ada 10 film anti-perang terbaik yang memiliki pesan mendalam. Berikut di antaranya:

ADVERTISEMENT

1. Schindler's List

Screenshoot adegan film 'Schindler's List'.Screenshoot adegan film 'Schindler's List'. Foto: Dok. Ist

Kisah holocaust besutan Steven Spielberg ini masuk dalam daftar film perang terbaik di situs film IMDb. Schindler's List menggambarkan suramnya kehidupan orang Yahudi yang ditindas Nazi.

Film ini mengikuti Oskar Schindler, seorang pengusaha Jerman yang bersama istrinya Emilie Schindler menyelamatkan lebih dari seribu tahanan perang yang sebagian besar merupakan pengungsi Polandia-Yahudi dari Holocaust. Schindler menggandeng mereka dengan mempekerjakan mereka di pabriknya selama Perang Dunia II.

Steven Spielberg merinci bagaimana situasi tersebut amat kelam. Dikemas dengan visual hitam-putih, Schindler's List menampilkan kisah yang pesannya tak dapat dibatasi lewat dua warna tersebut saja.

Schindler's List masuk dalam daftar film perang terbaik yang pernah dirilis. Film ini dibintangi oleh Liam Neeson dan didasarkan dari novel non-fiksi 1982 Schindler's Ark karya novelis Australia Thomas Keneally.

2. Night and Fog

10 Film Anti-Perang Terbaik10 Film Anti-Perang Terbaik Foto: (dok. ScreenRant)

Night and Fog menampilkan dokumenter tentang perang berdurasi 32 menit. Film ini disutradarai sutradara asal Prancis, Alain Resnais.

Night and Fog dibuat setelah 10 tahun peristiwa pembebasan kamp konsentrasi Jerman di Auschwitz dan Majdanek yang didirikan di Polandia. Alain Resnais merekam tempat tersebut dengan menyelipkan klip yang menggambarkan kehidupan para tahanan di kamp serta kekejaman yang pernah terjadi di sana.

Film tersebut menghadapi kesulitan dengan sensor Prancis yang tidak senang dengan pengambilan gambar seorang perwira polisi Prancis dalam film tersebut.

3. Grave Of The Fireflies

10 Film Anti-Perang Terbaik10 Film Anti-Perang Terbaik Foto: (dok. ScreenRant)

Studio Ghibli berhasil menjadi salah satu studio animasi paling dicintai lewat film-filmnya. Salah satu yang menonjol adalah Grave of The Fireflies.

Film ini menjadi salah satu film yang menguras air mata. Grave Of The Fireflies menceritakan kisah tentang sepasang dua bersaudara yang mencoba bertahan hidup di Jepang yang dilanda PD II.


4. Paths Of Glory

10 Film Anti-Perang Terbaik10 Film Anti-Perang Terbaik Foto: (dok. ScreenRant)

Masuk dalam daftar film anti-perang, Paths Of Glory merupakan salah satu karya terbaik Stanley Kubrick. Film ini menampilkan Kirk Douglas yang luar biasa memerankan seorang kolonel.

Ia memutuskan untuk membela tiga pasukannya di pengadilan militer ketika mereka didakwa dengan pengecut dalam menghadapi musuh.

Pesan dalam film ini menyampaikan tentang ketidakdilan dan ketidakpedulian peperangan.

5. Apocalypse Now

10 Film Anti-Perang Terbaik10 Film Anti-Perang Terbaik Foto: (dok. ScreenRant)

Dibuat oleh Francis Ford Coppola, Apocalypse Now dianggap sebagai salah satu film terbesar yang pernah dibuat. Film ini dinominasikan untuk delapan Academy Awards di Academy Awards ke-52, termasuk Film Terbaik hingga Sutradara Terbaik (Coppola).

Ceritanya mengikuti perjalanan melalui sungai dari Vietnam Selatan ke Kamboja yang dilakukan oleh Kapten Benjamin L. Willard (Charlie Sheen), yang berada dalam misi rahasia untuk membunuh Kolonel Kurtz (Marlon Brando), seorang perwira Pasukan Khusus Angkatan Darat pemberontak yang dituduh melakukan pembunuhan dan dianggap gila.

Apocalypse Now dikenal karena masalah yang terjadi di belakangnya. Di antaranya penundaan rilis dan lamanya Francis Coppola mengedit film ini. Meski begitu, APocalypse Now dianggap sebagai salah satu film terbaik sepanjang masa.

6. Come and See

10 Film Anti-Perang Terbaik10 Film Anti-Perang Terbaik Foto: (dok. ScreenRant)

Come and See adalah salah satu film paling gelap yang pernah dibuat. Film produksi Rusia ini mengambil latar kawasan Belarus yang dilanda perang ketika partai-partai Nazi bergerak ke seluruh negeri, menghancurkan apa saja dan semua orang di belakang mereka.

Tokoh utama film ini adalah seorang anak laki-laki yang sangat ingin bergabung dengan gerakan perlawanan Belarusia, dan setelah melakukannya, ia menyaksikan langsung kekejaman Nazi dan penderitaan manusia yang ditimbulkannya.

7. The Deer Hunter

10 Film Anti-Perang Terbaik10 Film Anti-Perang Terbaik Foto: (dok. ScreenRant)

The Deer Hunter memiliki pesan sekaligus protes terhadap Perang Vietnam. Film ini merupakan drama perang epik yang dirilis di tahun 1978.

Disutradarai Michael Cimino, The Deer Hunter menceritakan tentang trio pekerja baja yang hidupnya berubah selamanya setelah bertempur dalam Perang Vietnam. Ketiga tentara tersebut dimainkan oleh Robert De Niro, Christopher Walken, dan John Savage.

8. Waltz With Bashir

10 Film Anti-Perang Terbaik10 Film Anti-Perang Terbaik Foto: (dok. ScreenRant)

Waltz With Bashir merupakan film drama dokumenter perang animasi produksi Israel di 2008. Ditulis, diproduksi dan disutradarai oleh Ari Folman, Waltz With Bashir mencari ingatan sang sutradara tentang pengalamannya sebagai seorang tentara dalam perang Lebanon di tahun 1982.

Kisah yang diceritakan merekonstruksi ulang invasi Israel ke Libanon. Sutradara Ari Folman menampilkan kesaksian pihak-pihak yang terlibat dalam peperangan tersebut.

9. The Thin Red Line

10 Film Anti-Perang Terbaik10 Film Anti-Perang Terbaik Foto: (dok. ScreenRant)

Dari deretan kisah-kisah film anti-perang, The Thin Red Line juga dapat dimasukkan dalam daftar. Film ini menyinggung salah satu perang yang terjadi di Perang Dunia II di Pertempuran Mount Austen.

The Thin Red Line yang jadi perbincangan adalah film yang dibuat kedua kalinya di 1998 setelah film pertamanya di tahun 1963. Kisah film tersebut diadaptasi dari novel berjudul sama karya penulis James Jones.

The Thin Red Line dianalogikan dari salah satu baris puisi Rudyard Kipling. Di mana di situ disebut prajurit Inggris sebagai The Thin Red Line yang mengacu pada sebuah resimen di pertempuran Balaclava dalam peperangan Krimea.

10. 1917

Cuplikan film '1917'.Cuplikan film '1917'. Foto: Dok. Universal Pictures

Film ini jadi salah satu karya besar Sam Mendes selain Spectre dan American Beauty. Berlatar Perang Dunia I terjadi, dua tentara Inggris diceritakan diminta untuk mengantarkan pesan untuk mundur dari posisi mereka besok. Dua tentara itu, Schofield (George MacKay) dan Blake (Dean-Charles Chapman), diminta untuk membawa pesan ini kepada kepala batalion kedua dari Regimen Devonshire.

Intel dari Inggris mengatakan bahwa Jerman mundur karena mereka akan menyergap mereka. Jika Schofield dan Blake berhasil melakukan tugasnya, mereka akan menyelamatkan 1600 nyawa. Namun tak semudah itu misi mereka.

Film ini menerima sepuluh nominasi di Academy Awards ke-92 tahun lalu. Di antaranya Film Terbaik dan Sutradara Terbaik, dan tiga kemenangan, untuk Sinematografi Terbaik, Efek Visual Terbaik serta kemenangan di nominasi Best Sound Mixing.



Simak Video "Video: Fakta-fakta Pernikahan Megah Jeff Bezos dan Lauren Sanchez"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads