.webp)
Situasi pandemi Corona memang belum sepenuhnya mereda. Namun hal ini tak menghalangi sejumlah produksi film untuk melakukan produksi.
Berlomba agar produksi tetap berlangsung meski di tengah pandemi, produksi-produksi film pun berupaya tetap terjaga dari ancaman wabah bagi aktor hingga kru pendukungnya.
Salah satu produksi yang memutuskan menerabas kemungkinan untuk berhenti sementara yakni sekuel Jurassic World: Dominion. Film ini sudah melakukan produksi lanjutannya sejak Juli lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir The Hollywood Reporter, Jurassic World menerapkan deretan protokol kesehatan dan aturan ketat di dalam proses syutingnya. Film ini menyiapkan penginapan sendiri dengan menyewa hotel untuk para kru dan bintangnya di produksi yang mereka lakukan di Inggris.
Studio Universal yang menjadi atap bagi film ini bernaung juga rutin melakukan tes rapid bagi semua orang yang terlibat dalam film. Sejak syuting dilakukan hingga saat ini, mereka telah melakukan 27 ribu tes dengan dana hingga senilai USD 3 juta atau Rp 44 juta.
Hal ini diyakini Universal menjadi jalan satu-satunya untuk memastikan produksi dapat berlangsung dan sekuel film ini selesai sesuai jadwal.
"Universal tak pernah lengah. Kami harus melakukan apa yang harus kami lakukan," ungkap Patrick Crowley sang produser.
Tak sampai di situ saja, film ini juga mempekerjakan staf khusus yang bertugas mengingatkan kru dan mereka yang terlibat dalam film menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker dan menjaga jarak.
"Kami memiliki orang yang dipekerjakan untuk tidak melakukan apa pun selain berkata, 'Anda perlu menjauhlah 2 meter darinya, 'karena Anda tahu bahwa keberhasilan pertunjukan dan kemungkinan mereka terus memiliki pekerjaan di industri bergantung pada hal itu," imbuh sang produser.
Sekuel Jurassic World: Dominion mengejar target rilis tahun depan di musim panas, bulan Juni. Franchise film ini menjadi andalan Universal untuk menggaet banyak penonton.
Dua film Jurassic World pertama berhasil meraup pendapatan hingga USD 1 miliar dari penayangannya di seluruh dunia.
(doc/dar)
