Sutradara Garin Nugroho bersama Multivision Plus (MVP) sebentar lagi akan mempersembahkan film baru. Film drama romantis bercampur komedi khas remaja dengan judul 'Aach... Aku Jatuh Cinta (AAJC)'.
Sebuah judul film yang nyeleneh dan tak biasa dari seorang Garin Nugroho. Membuat rasa penasaran terhadap 'AAJC' berkembang pesat di kalangan para penikmat film. Apa yang ingin dihadirkan seorang Garin Nugroho kali ini?
Ternyata, bukan cuma judulnya saja yang nyeleneh dan terkesan lebay (berlebihan), proses syutingnya pun demikian. Setidaknya itu yang diungkap oleh salah satu bintang utamanya, Pevita Pearce. Berperan sebagai Yulia, aktris 24 tahun itu merasakan 'kegilaan' dari pengalaman pertamanya syuting bersama sutradara paling tersohor di Indonesia itu..
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aku pernah nanya sama Mas Garin film 'AAJC' ini akan seperti apa, karena ada kolaborasi yang beragam dari aku, Chicco dan Mas Garin. Jawaban dia adalah dia ingin keluar dari zona nyamannya. Market dia adalah market-market tua, sekarang dia ingin menggaet fans-fans baru, fans aku dan fans Chicco. Mas Garin ingin menantang dirinya apakah dia masih bisa bikin film love story yang pembawaannya muda tapi punya identitas Mas Garin," buka Pevita santai sambil sesekali menyantap pizza.
"Film ini punya kompleksitas naskahnya. Dari hubungan antara Rumi dan Yulia, terus diselipkan cerita-cerita politiknya Indonesia di era 70-90 sebagai background stories. Ada edukasi sejarahnya, lagu-lagu pilihan Mas Garin, seperti Ismail Marzuki. Filmnya sangat retro, dari wardrobe, set, editingnya, seluruhnya," sambungnya.
![]() |
Namun, bermain drama di 'AAJC' dengan pengalaman berbagai film drama tak lantas membuat kerja Pevita lebih mudah. Bintang '5 CM' itu masih harus melewati serangkaian 'aksi gila' Garin Nugroho.
"Bekerja dengan Mas Garin itu harus siap dengan arahan-arahan yang spontan dan nggak ada di skenario. Aku syuting biasanya persiapan enam bulan reading, begitu ke film ini challenge-nya berbeda. Mas Garin bilang syuting film itu dua minggu itu cukup. Jadi, adaptasi diri yang lebih sulit di sini," jelas aktris berdarah Banjarmasin-Inggris itu.
"Awalnya itu gue pikir kerja sama Mas Garin itu yang serius atau gimana, ternyata nggak sama sekali. Sampai gue itu bilang, 'Mas, saya bingung ini benar atau nggak'. Tapi dia juga yang bebas aja, dia justru sering membuat kitanya yang berpikir. Selama proses syuting itu suka bingung dan menerka-nerka. Mas Garin juga memacu gue secara individual, misalnya dari reading itu Mas Garin push gue untuk nulis puisi karena memang aku suka nulis puisi," lanjutnya.
Secara garis besar, 'AAJC' bercerita tentang kisah romantis dua insan manusia, Rumi dan Yulia. Namun, menurut Pevita Pearce, ada elemen-elemen sosial dan politik dari era 70 sampai 90 yang membalut semuanya dan berpengaruh besar. Seperti apa?
Tahan dulu, karena Pev--sapaan akrabnya--akan menceritakan lebih banyak lagi, termasuk bagaimana chemistry antara dirinya dan Chicco Jerikho. Selain itu, sang sutradara pun berbagi cerita seru kepada detikHOT, simak terus ya!