Sederet masalah dialami bos komik Marvel, Stan Lee. Setelah diisukan terlibat dalam pelecehan seksual, nasib buruk disebut tengah menimpa Lee.
Ia dikabarkan dalam perseteruan dengan putri tunggalnya J.C Lee. Hollywood Reporter menjadikan kabar ini sebagai headline belum lama ini.
Perseteruan itu dirangkum dalam sebuah laporan berjudul 'Stan Lee Needs a Hero' atau Stan Lee membutuhkan seorang pahlawan untuk menyelamatkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Lewat berbagai sumber diketahui, sang putri tidaklah sendiri. Ia bersama tiga orang temannya berusaha mengambil kendali kehidupan Stan Lee pasca sang ibu tiada dan pengacara pribadi Lee memutuskan untuk tak lagi mendampingi.
"Ada beberapa kesempatan di mana JC tega meneriaki sang ayah yang sedang sakit. Kala itu JC mengetahui ada Jaguar terparkir di garasi dan ia berpikir itu adalah mobil yang dibelikan untuknya. Nyatanya mobil itu hanyalah pinjaman dan di atas namakan Stan Lee. JC marah besar dan berucap kata-kata kasar pada ayahnya seketika," ujar sumber tersebut.
Sumber tersebut menambahkan, sang putri tak segan berlaku kasar secara fisik.
"Kala itu Joan masih hidup. Sang putri mencengkeram tangan Joan hingga Joan terjatuh. Stan Lee kemudian menghardik sang putri dengan mengatakan ia menghukum sang putri dan menarik semua kartu kredit. JC berbalik menyerang yang mengakibatkan Lee mengalami cedera di kepala," tutur sumber itu.
Stan Lee sendiri membantah peristiwa tersebut. Dalam sebuah video, laporan yang dirilis Hollywood Reporter disebutnya tak berdasar.
Meski bos komik Marvel itu membantah, terlampir akta resmi dari pernyataan Stan Lee yang legal.
Dalam pernyataannya, ia mengakui bahwa kehidupan sang putri bergantung pada dirinya dan sang istri selama ini. Seperti dalam salah satu poin pernyataannya itu, Lee mengatakan, "JC ingin menjadi seseorang yang kaya raya, namun aku dan Joan tak memiliki kemampuan untuk itu."
Pernyataan ini ditanggapi kekecewaan oleh mantan pengelola bisnis dan harta Stan Lee, Bradley J. Herman yang mengatakan eks kliennya itu tengah berada di posisi yang sulit.
"Aku rasa ia seperti terpenjara. Dia adalah salah satu sosok yang saya hormati, mengetahui hal ini semua aku rasa Stan Lee membutuhkan superhero untuk dirinya saat ini," tukas Herman.