Menanti Gebrakan Min Hee Jin, Konseptor f(x) hingga EXO di Label Baru HYBE

Menanti Gebrakan Min Hee Jin, Konseptor f(x) hingga EXO di Label Baru HYBE

Delia Arnindita Larasati - detikHot
Sabtu, 13 Nov 2021 09:07 WIB
Min Hee Jin
Foto: (dok. Instagram @alldoorsoneroom)
Jakarta -

Jika bicara soal ide-ide kreatif di balik dunia hiburan K-Pop, nama Min Hee Jin tidak boleh dilewatkan. Ia berjasa dalam memberikan keunikan sendiri pada genre musik yang kini sudah mulai mendunia.

Min Hee Jin dikenal sebagai creative director artis-artis di bawah naungan SM Entertainment. Sebut saja f(x), EXO, hingga Red Velvet pernah bekerja bersamanya.

Berkarya dengan Pink Tape

[Gambas:Youtube]

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia bergabung dengan SM Entertainment pada 2002, dan kerap menuangkan ide-ide luar biasa untuk para artisnya. Salah satu karya pertamanya adalah ketika Min Hee Jin bekerja sama dengan f(x) lewat album mereka berjudul Pink Tape.

Lewat comeback ini, f(x) mencuri perhatian dari art film hingga bentuk albumnya. Diketahui kala itu Min Hee Jin mencetuskan ide pertama soal art film. Namun kurangnya budget membuatnya memutuskan menggarap sendiri video singkat tersebut dengan adik dan temannya di universitas.

ADVERTISEMENT

Akhirnya, film art untuk Pink Tape berhasil membuat f(x) menjadi salah satu girlband SM Entertainment yang selalu dinanti comeback-nya. Karya ini juga menjadikan karier Min Hee Jin sebagai creative director semakin melambung.

Konsep Dark Lewat Monster

[Gambas:Youtube]

Pada 2016, EXO merilis lagu berjudul Monster. Suho Cs membawa konsep yang gelap di lagu ini, dan menjadikan EXO sebagai salah satu idol yang kaya dengan konsep menarik.

Min Hee Jin rupanya juga mendorong perubahan logo EXO untuk menjadi lebih menarik. Atas isi kepalanya yang kreatif, EXO memiliki keunikan sendiri lewat logo-logonya yang beragam.

Membentuk Red Velvet Jadi Girlband Artsy

[Gambas:Youtube]

Setelah f(x) tak lagi aktif, Red Velvet menjadi sasaran otak kreatif Min Hee Jin. Girlband yang beranggotakan Seulgi, Wendy, Joy, Irene, dan Yeri tersebut sudah mencoba berbagai konsep, seperti gadis manis musim panas hingga mengangkat skenario horor film Hollywood tahun 90-an.

Salah satu konsep paling unik adalah Perfect Velvet yang dirilis pada 2018. Tak berbeda dengan grup K-Pop lain, Red Velvet juga merilis sejumlah konsep foto jelang perilisan album.

Tampak dari warna hingga angle foto yang dipilih, Min Hee Jin terbukti anti dengan kata 'biasa'. Semua tampak unik, misterius, dan mengundang rasa penasaran fans.

Bergabungnya Min Hee Jin dengan HYBE bisa dibaca di halaman berikutnya.

Bergabung dengan HYBE

[Gambas:Instagram]

Pada 2019, secara tiba-tiba Min Hee Jin memutuskan mundur dari SM Entertainment. Yang mengejutkan lagi, ia diumumkan bergabung dengan HYBE.

Dua tahun kemudian, Min Hee Jin diumumkan sebagai CEO label terbaru HYBE, ADOR.

ADOR, yang akan dijalankan secara independen, akan menunjukkan filosofi dan gaya unik mereka sendiri. Label ini akan mencoba bisnis baru yang belum pernah ditangani oleh HYBE.

Saat ini ADOR diketahui tengah mempersiapkan diri untuk mendebutkan girlband baru di 2022. Grup yang akan diproduseri oleh Min Hee Jin, diprediksi akan beranggotakan member yang direkrut melalui Plus Global Audition.

Seperti apa girlband yang akan diproduseri oleh Min Hee Jin? Gebrakan baru sang CEO sangat dinantikan dalam dunia K-Pop saat ini.



Simak Video "Video Reaksi HYBE Setelah Min Hee Jin Dinyatakan Tak Langgar Hukum"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads