Dimas Ramadhan Pangestu, kreator konten kuliner yang dikenal dengan nama Dims The Meatguy, merayakan satu tahun Meatguy Steakhouse pada Sabtu (16/9).
Dalam rangka ulang tahun pertamanya, Meatguy Steakhouse menghadirkan Meat Tower, berbagai jenis daging yang disajikan dengan cara unik. Meat Tower terdiri dari ribeye, striploin, sirloin, tomahawk, dan chuckeye.
Dimas Ramadhan, pemilik Meatguy Steakhouse, mengatakan kualitas daging, metode memasak, dan faktor manusia adalah faktor penting yang menjadi prioritas di restorannya.
"Selain kualitas daging yang dipilihnya secara hati-hati, metode memasak yang tepat, faktor manusia juga sangat penting," kata Dimas.
Daging yang disajikan di Meatguy Steakhouse berasal dari berbagai belahan dunia, seperti Jepang, Amerika, Australia, Korea, dan Brazil. Restoran ini juga menghadirkan daging langka, seperti Snow Wagyu A5 dan Olive Wagyu A5.
"Kami dapat dagingnya langsung dari para owner pertenakan asal negaranya sendiri," tutur Dimas Ramadhan.
Salah satu menu ikonik Meatguy Steakhouse adalah The Hanging Tomahawk, daging yang diasapi sambil digantung selama dua jam. Metode ini menciptakan proses masak yang istimewa dan penyajian yang spektakuler.
The Hanging Tomahawk dikenal karena rasa yang khas, smoky, juicy, dan tender.
"Ada juga makanan pembuka yang diawali dengan salad khusus buatan sendiri, ditambah berbagai minuman lain," tuturnya.
Soal harga, Meatguy Steakhouse menawarkan berbagai pilihan mulai dari Rp 250 ribu untuk per 100 gram daging steak. Restoran ini juga menyediakan makanan pembuka dan berbagai minuman lain.
Di tengah perayaan ulang tahunnya, Dimas Ramadhan mengungkapkan rencananya membuka cabang baru di kawasan SCBD Sudirman, Jakarta, pada awal 2024. Setelah itu, dia menargetkan membuka cabang ketiga sekaligus yang terakhir di Pulau Dewata, Bali.
Simak Video "Video: Antusiasme Mutia Ayu Ikut Konser Hologram Glenn Fredly"
(dar/dar)