Penampakan Fariz RM Jalani Sidang Narkoba Usai 4 Bulan Ditangkap

Musisi Fariz RM empat bulan lalu ditangkap karena kasus narkoba. Kasus Fariz RM sudah masuk persidangan.

Pantauan detikcom, Kamis (19/6/2025), Fariz RM masuk ke dalam ruang sidang memakai kemeja putih. Sidang kasus narkoba Fariz RM digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Ini adalah kali kedua persidangan berlangsung. Fariz RM ditangkap atas dugaan kepemilikan dan peredaran narkotika.

Musisi berusia 66 tahun terlihat santai dan memastikan kondisinya sehat. Rambutnya nyaris dipangkas habis, rambutnya sudah memutih karena uban.

Agenda sidang hari ini adalah pembuktian dari saksi-saksi yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU). Saksi-saksi tersebut yang berasal dari pihak kepolisian, memberikan kesaksian terkait apakah Fariz terlibat dalam penggunaan dan peredaran narkotika.

"Kalo versi JPU, agenda hari ini pembuktian untuk saksi-saksi dari JPU (kepolisian). Mereka akan memberikan kesaksian apakah Mas Fariz menggunakan narkotika? Apakah Mas Fariz ikut dalam peredaran narkotika, itu agenda hari ini," ungkap Griffinly Mewoh, kuasa hukum Fariz RM, saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Namun, kuasa hukum Fariz RM menyampaikan keberatan terhadap keterangan saksi-saksi yang dihadirkan dalam persidangan. Menurutnya, saksi-saksi yang berasal dari kepolisian tidak bisa dianggap objektif karena mereka adalah pihak yang menangkap Fariz.

Ia juga menekankan, saksi yang seharusnya dihadirkan adalah pihak yang dapat meringankan posisi Fariz dalam perkara ini. Menurutnya, saksi yang relevan adalah yang benar-benar melihat Fariz terlibat dalam proses penjualan atau peredaran narkoba, bukan saksi yang hanya bertugas menangkap.

Griffinly Mewoh mengonfirmasi, pihaknya sudah mempersiapkan saksi untuk memberikan keterangan yang menguntungkan bagi Fariz RM.

"Kalau itu sudah pasti ada dari kami, dari Hakim pun juga agendanya nanti tersendiri untuk itu," pungkasnya.

Fariz RM terlibat dalam kasus narkoba sebanyak empat kali. Tahun ini, ia kembali ditangkap di Bandung, Jawa Barat, pada Selasa (18/2/2025). Dalam penangkapan tersebut, polisi menemukan barang bukti berupa sabu dan ganja.