Bully yang dilakukan Geng Tai di sekolah Binus International School belakangan tengah ramai diperbincangkan. Bahkan anggota geng tersebut turut menyeret nama anak sulung Vincent Rompies.
Aksi bully itu sangat miris. Iis Dahlia yang juga mendengar kabar itu ikut miris dan berharap masalah ini jadi pelajaran untuk semua anak sekolah untuk tidak bertindak yang melanggar hukum.
Iis Dahlia berpesan kepada anak-anak sekolah jangan sampai melakukan kejahatan. Apalagi pada zaman sekarang banyak CCTV dan media sosial yang kerap disalahgunakan untuk menunjukkan eksistensi dengan cara melakukan hal yang tidak-tidak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gini, kalau menurut aku, aku cuma mau pesan sama anak-anak jangan melakukan kejahata. Jangan kan anak sekolah, orang biasa juga akan pasti ketahuan kamera, CCTV dimana-mana, sosial media juga gila," ungkap Iis Dahlia ditemui di Studio Trans TV, Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (20/2/2024).
Iis Dahlia mengingatkan adanya hukuman yang harus dibayar meskipun mereka berstatus anak. Apa yang dilakukan oleh Geng Tai tak normal dilakukan anak-anak.
"Normal saja, nggak melakukan kejahatan yang bersenggolan dengan hukum yang akan nanti berakibat hukum jangan! Karena pasti satu kejahatan pasti akan ketahuan, percaya deh. Jadi yang baik-baik saja," tegasnya.
Sang pedangdut juga mengaku pernah jadi korban bully. Saat itu dia masih jadi anak baru di sekolahnya dan sudah menjadi seorang penyanyi.
"Sering aku di sekolah di-bully, ya karena aku anak baru dan udah jadi penyanyi kan," ungkapnya.
Baca juga: 7 Anak Artis Ini Pernah Jadi Korban Bullying |
Oleh karena itu, Iis Dahlia kerap mengingatkan anak-anaknya seperti Devano dan Salsa untuk selalu bilang apabila menerima perlakukan kurang mengenakkan dari orang sekitar. Iis Dahlia berharap Devano dan Salsa tidak memendam aksi bullying sendiri.
"Ya pastilah aku selalu bilang, umpama ada sesuatu bagaimana di luar normal harus berani ngomong. Ya khawatir, makanya dikasih tahu," kata Iis Dahlia.
(fbr/pus)