Piala Dunia U-17 2023 bakal segera dilangsungkan di Indonesia. Kabarnya pihak penyelenggara memilih lagu artis Aldi Taher yang berjudul Viva La Vida Indonesia sebagai lagu tema ajang tersebut.
Bintang film Bisikan Jenazah itu bereaksi atas kabar heboh tersebut. Ia mengaku bersyukur kalau Viva La Vida Indonesia benar-benar jadi lagu tema Piala Dunia U-17 2023.
"Jadi gini ya ini alhamdulillah doa ibu aku. Terima kasih ya Allah doa ibu, ayah, istriku, mantan istriku, Dewi Perssik, efek silaturahmi ya alhamdulillah, janji Allah pasti. Saya cium kaki ibu sebelum keluar rumah, itu dilakukan terus, tadi pagi juga nih nih sebelum syuting. Ini makanya teman-teman janji Allah pas baca Al-Qur'an, salat, sayangi ibumu, ibumu, ibumu, kata Baginda Rasul jangankan dunia ya, akhirat juga dikasih surga insyaallah," ujarnya saat ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Lebih lanjut, Aldi Taher juga terkejut mendengar kabar Viva La Vida Indonesia mau dijadikan lagu tema Piala Dunia U-17 2023. Sebelumnya, ia sempat menghebohkan dunia setelah membuat lagu untuk Lionel Messi yang tak ikut ke Indonesia dalam partai persahabatan dengan Argentina.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kaget, nggak nyangka, saya kan kalau bikin lagu spontan ya. Kayak kemarin saya bikin lagu (soal Messi) tiba-tiba lagu itu di-posting akun FIFA 50 juta followers. Yang kasih tahu adik saya, 'lagu lo dipakai FIFA', ternyata benar suara gue," tuturnya.
Aldi Taher mengatakan sempat ditelepon Erick Thohir selaku Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan LOC ajang Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia. Namun, ia tak membeberkan lebih jauh soal obrolan dalam telepon tersebut.
"Kaget, waktu itu langsung video call Pak Erick Thohir. Mimpi apa saya bisa VC sama Pak Erick, yang nge-video callin menteri lagi, Pak Dito. Makasih ya Pak Dito, Kemenpora saya doain, sehat selalu pak," katanya.
Gegara isu lagunya mau dijadikan tema Piala Dunia U-17, suami Salsabillih itu makin termotivasi dalam membuat karya ke depannya. Kalau Viva La Vida Indonesia benar-benar dijadikan lagu resmi, ia mengaku tak masalah jika tak dibayar.
"Saya kalau bikin lagu yang saya pikir popok anak, lipstik istri, daster istri. Tapi ini khusus lagu FIFA World Cup ini gratis. Kalau saya nggak dibayar nggak apa-apa, karena untuk Indonesia. Saya ini pejuang kanker, saya seorang pejuang. Indonesia adalah negara berjuang, ya bismillah kita bangun Indonesia lewat karya, lewat cinta," pungkasnya.
(mau/dar)