Kronologi Ibunda Kikan Cokelat Meninggal, Bertahun-tahun Lawan Kanker

Kronologi Ibunda Kikan Cokelat Meninggal, Bertahun-tahun Lawan Kanker

Muhammad Ahsan Nurrijal - detikHot
Rabu, 09 Agu 2023 09:49 WIB
Jakarta -

Ibunda Kikan Cokelat, Indira Damayanti, meninggal dunia setelah berjuang lawan kanker lever. Kikan menceritakan 6 bulan belakangan kondisi kesehatan sang bunda menurun.

"Pagi kondisi menurun, tapi masih diajak komunikasi, kemudian setelah itu memang angka di monitor karena memang dirawat di rumah, menunjukkan fungsi organ-organ menurun, dari tekanan darah, saturasi, akhirnya, pukul 13.20 WIB ibu pulang dengan tenang, seperti orang tidur," cerita Kikan ditemui di rumah duka, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (8/8/2023) malam.

Pagi hari sebelum meninggal, Kikan dan sang bunda masih sempat mengobrol. Kondisi sang bunda saat itu terlihat normal, meski agak lemas diduga karena baru menjalankan cuci darah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nah tadi pagi sih masih berusaha komunikasi, buka mata. Layaknya orang normal saja, apa ya... sudah agak lemas. Tapi di kasur itu masih bisa diajak ngobrol, dua arah. Kemudian setelah adzan zuhur mulai menurun, sampai akhirnya nggak merespons lagi, diajak komunikasi sudah nggak bisa, lalu kehilangan kesadaran, sampai akhirnya berpulang," bebernya.

"Sebenarnya sih, obrolannya ringan saja. Pada dasarnya, ibu sakitnya cukup berat. Tadi malam habis proses cuci darah, tadi pagi itu, ngobrolnya soal itu. Gimana tadi? Bisa istirahat katanya. Alhamdulillah lancar karena prosesnya kan nggak sebentar, makan waktu sekira 4 jam. Tadi malam baru selesai jam 2 dini hari," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Saat itu ibunda juga sempat mengeluh ada yang sakit di badannya. Tidak tega melihat ibunda kesakitan, Kikan sempat berbisik ke ibunda dirinya sudah ikhlas.

"Masih bisa ngobrol walaupun kemudian sedikit mengeluh karena badannya kesakitan. Ya saya pun dalam hati sudah mengikhlaskan. Artinya nggak tega juga lihat ibu kesakitan. Ya saya bilang, 'Ibu kalau memang sudah mau pulang, insyaallah saya ikhlas.' Ibu cuma bilang, 'Mau'. Seingat saya itu terakhir beliau bisa komunikasi dengan lancar," jelas Kikan.

Kikan juga menceritakan penyakit yang sempat diidap sang bunda. 7 tahun lalu ibunda pernah divonis idap kanker payudara. Setelah dinyatakan sembuh pada tahun lalu, Februari 2023 ibunda divonis mengidap kanker lever.

"Jadi sebetulnya memang itu terbagi menjadi dua babaklah kalau secara kronologis. Jadi memang 7 tahun yang lalu ibu saya itu divonis kanker payudara, tapi November tahun lalu dinyatakan sudah bersih, sudah sembuh, sudah menjadi cancer survivor," katanya.

"Tapi ya memang sudah takdirnya ya, Februari tahun ini, Februari kemarin tiba-tiba diketahui atau terdeteksi ada penyebaran atau metastase ke levernya. Jadi secara garis besar kalau ditanya ibu saya berpulang karena apa? Karena kanker lever," tukas Kikan.

(pus/mau)

Hide Ads