Kata Ustaz: Jangan Kesal Ditanya Kapan Nikah, Ini Cara Menjawabnya

Kata Ustaz: Jangan Kesal Ditanya Kapan Nikah, Ini Cara Menjawabnya

Tim detikcom - detikHot
Kamis, 27 Apr 2023 06:19 WIB
Ustaz Hilman Fauzi
Ustaz Hilman Fauzi dan nasihat ketika ditanya kapan menikah. Foto: dok. Pribadi
Jakarta -

Saat bertemu dengan keluarga ada pertanyaan horor yang membayangi sebagian orang. Pertanyaan itu adalah 'Kapan nikah?'

Kata Ustaz mengambil nasihat dari Ustaz Hilman Fauzi dalam salah satu penjelasannya di channel YouTube miliknya. Ada baiknya mendapati pertanyaan itu tidak usah marah.

Seseorang ditanya kapan nikah, ada baiknya bersyukur. Tidak diwajibkan menghadirkan jawaban yang memuaskan mereka, tapi bisa membuat mereka diam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut penjelasan lengkap Ustaz Hilman Fauzi:

Kalau ada yang bertanya kepada kita, 'Kapan nikah?', 'Mana calonnya?' maka bersyukurlah karena orang tersebut berarti memberikan perhatiannya kepada kita. Tanda orang perhatian itu dia akan bertanya sesuatu kebaikan kepada kita.

ADVERTISEMENT

Kita ketika ditanya seperti itu jangan dongkol, jangan marah karena yakin dan percaya setiap perkataan dan ucapan itu adalah doa.

Balik lagi ketika ada yang bertanya kapan nikah, mana jodohnya. Maka tidak ada jawaban yang harus kita hadirkan kecuali jawabannya adalah insyaallah.

Ketika bicara pernikahan bahwa pernikahan itu bukan perlombaan, bukan berarti yang cepat lebih baik. tapi bukan juga pernikahan itu ah nanti saja, menikah itu A Hilman nggak sepakat ada nikah muda, nikah tua. Menikah momentum, siapa yang mau menyegerakan, siapa yang mau menghadirkan kesiapan tidak usah melihat tua dan muda.

Jodoh itu sudah diatur Allah SWT. Kalau barangkali seseorang tidak dicatat sebagai jodoh kita, maka nggak akan pernah kita bisa miliki.

Ingat pesan Ali bin Abi Thalib, yang membuat seseorang itu tentang apa yang sudah dituliskan dan ditakdirkan untuknya tidak akan pernah melewatkannya. Apa yang tidak dituliskan untuknya tidak akan pernah jadi miliknya.

Santai aja kalau ditanya kapan nikah, mana jodohnya. Jawab saja, insyaallah karena Allah SWT sedang mempersiapkan jodoh terbaik bagi kita.

Bagaimana meneguhkan itu? Jodoh itu dicari dan dinanti termasuk diikhtiarkan. Jodoh dicari dengan cara baik dan dinanti dengan cara yang baik. Sangat percaya, Allah itu selalu memberikan apa pun dalam kebutuhan manusia sesuai kebutuhan dan kepantasan. Maka kalau sekarang kita menginginkan seseorang jodoh, maka kita harus tanamkan sosok pribadi dalam diri kita, agar Allah menghadirkan orang yang pantas bagi kita.

Maka kepantasan ini yang akan jadi indikator penting siapa jodoh kita. Jodoh kita itu adalah cerminan diri kita. Seorang laki-laki yang baik akan dipertemukan dengan perempuan yang baik. Ini jadi guidelines siapa jodoh kita.

Teman-teman ini yang belum menikah ya kalau ditanya, 'Kenapa Antum belum menikah?' Antum jawab, 'Allah sedang memberikan kesempatan kepadaku untuk mempersiapkan ilmunya.'

Emang kenapa gitu? Eh... kata A Hilman juga kalau nikah nggak pakai ilmu, nikahnya nggak akan benar, nggak akan baik. Punten, banyak orang yang gagal dalam pernikahan bukan karena kurangnya cinta, tapi karena kurangnya ilmu.

Dalam unggahan Instagramny, Ustaz Hilman Fauzi juga membuat tulisan sebagai berikut:

DITANYA, KAPAN NIKAH?

Nikah itu bukan perlombaan. Bukan berarti yang lebih cepat lebih baik. BELUM TENTU..

Nikah itu tentang jalan keberkahan yang butuh banyak persiapan agar hadirnya mengantarkan kebahagiaan. Nikahlah di waktu TEPAT, bukan hanya di waktu yang CEPAT.

Semoga yang ditanya kapan Nikah? Bisa lebih mengambil hikmah untuk waktu nikah yang lebih indah.

YA Allah Ya Qodir Ya Muqtadir untuk yang belum menikah hadirkanlah untuknya jodoh yang shaleh, yang baik hatihya yang bisa membuatnya lebih dekat dengan-MU

Untuk kami yang telah menikah anugerahkan untuk kami rumah tangga sakinah, mawaddah wa rahmah.




(pus/wes)

Hide Ads