Ustaz Maulana menjelaskan amalan kedua:
Ibu-ibu lebih baik kita membekali diri, sibuk memperbaiki diri, Anda adalah orang yang hebat. Karena suami apa pun yang terjadi padanya, diganggu, digoda, tapi kalau kita kuat dari dalam insyaallah itu luar biasa. Sehebat bagaimanapun, secantik apa pun mereka di luar sana, mereka tidak halal, tapi bagaimanapun kita adalah wanita yang bisa menjaga kehormatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Amalan yang kedua adalah memenuhi nafkah batin agar suami tidak mudah berpaling. Mohon maaf beda kekuatan laki-laki dan perempuan. Wanita lebih kuat daripada laki-laki.
Wanita bisa menyelesaikan banyak, memenuhi banyak sekali. Tapi, laki-laki.... Wanita bisa memenuhi kebutuhan suami, serta melaksanakan kewajiban, dan ingat bisa menghilangkan kemurkaan, menghilangkan kehinaan. Karena kapan nafkah batin tak terpenuhi maka laki-laki akan menjadi hina. Karena nafsunya akan menaik.
Maka kendalikan nafsu itu dengan dua cara, memenuhi nafkah batin atau laki-laki itu berpuasa. Selama tak berpuasa penuhi nafkah batin. Memenuhi nafkah batin, maka akan melanggengkan keharmonisan, sesuatu yang berbeda akan menjadi baik jikalau memenuhi nafkah batin itu. Maaf bukan maksud menggurui yang namanya manusia ada yang namanya nafsu harus dikendalikan.
Baca juga: Kata Ustaz: Ini Rezeki Pertama di Pagi Hari |
(Nafkah batin sudah dipenuhi suami masih berpaling) Berarti suaminya belum diakikah. Atau sudah diakikah mungkin dia belum berkurban saat itu. Karena salah satu manfaat berkurban, adalah menghilangkan sikap kebinatangan. Laki-laki yang sudah punya pasangan ingat ketika dibangkitkan di hari kemudian ketika manusia dibangkitkan, ada manusia dibangkitkan kaki di atas kepala di bawah adalah laki-laki yang ada istrinya baik-baik di rumah, tapi dia mencari perempuan di luar.
Di halaman selanjutnya ada amalan ketiga yang dijelaskan Ustaz Ahmad Khan terkait doa dan zikir.
Simak Video "Video: Amalan-amalan di 10 Hari Hari Terakhir Ramadan"
[Gambas:Video 20detik]