Verrell Bramasta Colek Kemenpora Soal Nasib Para Atlet Disabilitas

Verrell Bramasta Colek Kemenpora Soal Nasib Para Atlet Disabilitas

Mauludi Rismoyo - detikHot
Senin, 08 Sep 2025 21:58 WIB
verrell bramasta
Verrell Bramasta Colek Kemenpora Soal Nasib Para Atlet Disabilitas. (Foto: ist)
Jakarta -

Artis yang kini jadi Anggota Komisi X DPR RI, Verrell Bramasta, menyenggol Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora) terkait nasib para atlet disabilitas dan Non-DBON (Desain Besar Olahraga Nasional). Ia mau mereka bisa kembali ke Pelatnas.

Verrell menyuarakan nasib para atlet disabilitas dan Non-DBON saat rapat kerja dengan Menpora di Komplek Senayan, Senin (8/9/2025). Ia meminta hal itu ke pemerinta dengan tulus.

"Pemerintah melalui Kemenpora agar memperhatikan hak dan nasib para atlet disabilitas dan Non-DBON. Diharapkan juga agar para atlet tersebut bisa kembali ke Pelatnas," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin (8/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Putra Venna Melinda itu tak asal meminta terkait nasib para atlet disabilitas dan Non-DBON. Sebab ia sempat menerima audiensi dari mereka yang berprestasi pada awal bulan Juli kemarin, yang terdiri dari para peraih medali SEA Games serta atlet disabilitas dari NPCI Kabupaten Bekasi.

ADVERTISEMENT

Pertemuan yang berlangsung di Gedung DPR RI itu dirasa Verrell Bramasta menjadi ruang penting untuk mendengarkan langsung suara dari para atlet yang selama ini berjuang. Ia sedih karena mereka disebut belum mendapat kepastian atas hak dan penghargaan mereka.

"Apa yang menjadi aspirasi teman-teman sudah saya sampaikan ke Menpora untuk bisa ditindaklanjuti. Negara harus hadir secara nyata dalam memberikan perlindungan, penghargaan, dan kepastian bagi para atlet nasional, tanpa terkecuali," tuturnya.

Verrell Bramasta melanjutkan soal pertemuan dengan para atlet disabilitas dari NPCI Bekasi. 15 orang yang bertemu dengannya menyampaikan berbagai keresahan: mulai dari keterlambatan gaji dan uang makan selama berbulan-bulan, mekanisme degradasi yang tidak adil, hingga pemecatan sepihak yang terjadi justru setelah mereka menyuarakan aspirasinya ke DPRD.

Kakak Athalla Naufal itu juga mendengar kekecewaan dari atlet peraih medali SEA Games dari tahun 2019 hingga 2023 terkait janji pengangkatan menjadi ASN yang belum kunjung terealisasi. Mereka khawatir, ketika perhatian publik mulai bergeser ke atlet baru, prestasi mereka yang sudah lebih dulu mengharumkan nama bangsa perlahan dilupakan.

"Para atlet tersebut telah tampil ke podium membawa nama Indonesia, maka sudah seharusnya kita berdiri bersama mereka saat haknya dipertanyakan. Atlet, baik penyandang disabilitas maupun non-disabilitas adalah bagian dari wajah bangsa. Jangan biarkan mereka merasa sendirian," katanya.




(mau/wes)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads