.webp)
Pasangan harusnya saling menjaga aib agar tidak terlihat keluar. Namun, sekarang justru banyak yang memviralkan aib pasangan demi mendapat perhatian semata.
Hati-hati, dalam menyebarkan aib pasangan, Kata Ustaz mengutip nasihat dari Ustaz Syam Elmarusy dalam Islam Itu Indah. Kita harus tahu dulu aib seperti apa yang dilarang dan dipertontonkan oleh Allah SWT. Allah SWT sangat membenci maksiat yang dipertontonkan kepada orang lain.
Berikut penjelasan lengkap Ustaz Syam Elmarusy:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jadi kita lihat dulu aib seperti apa yang dilarang dan dipertontonkan. Aib di sini yang dimaksud adalah kemaksiatan-kemaksiatan kita yang dulu Allah SWT sudah tutup dan dibongkar kembali. Atau mungkin kemaksiatan-kemaksiatan yang dipertontonkan kepada orang lain. Allah SWT membenci pendosa, Allah membenci pelaku maksiat, tapi Allah SWT lebih membenci lagi maksiat yang dipertontonkan kepada orang lain.
Dalam Al Quran disebutkan, surat yang sangat singkat, surat Al-Ashr namun surat ini menjadi nasihat atar pengingat para sahabat ketika bertemu. Jadi para sahabat ketika bertemu saling membaca surat Al Ashr sebagai pengingat apa yang dibicarakan kita hari ini smog isinya tidal saling membuka air, membongkar aib, tidak saling mengingatkan dalam kebenaran, dan tidak saling mengingatkan dalam kesabaran.
Artinya pasangan suami istri, mohon maaf bukan maksud menggurui harusnya saling bekerja sama dalam kebaikan dan bekerja sama saling mengingatkan dalam kesabaran. Saling tolong menolong dalam kebaikan dan ketakwaan. Bukan saling memviralkan agar bisa dilihat banyak orang.
Kenya saline memviralkan saat ini banyan terjadi? Karena sekarang orang mungkin banyak ingin mendapat perhatian masyarakat, ingin mendapat perhatian dari pada orang lain, tapi mereka lupa orang-orang mash bisa kok memperhatikan dari pada prestasi tidak harus memperhatikan yang sensasi.
Maka Allah SWT sangat tidak menyukai itu. Allah sudah tutupi mengapa engkau bongkar kembali. Kan salah satu bentuk kasih sayang Allah, Allah menutupi aib kita, subhanallah. Andaikan Allah membuka aib kita, andai dosa itu ada aromanya, maka tidak akan ada orang akan saling dekat-dekat karena semua punya bau yang tidak enak disebabkan karena dosa-dosanya.
Allah sudah tutupi, tapi membongkar sendiri maka kelak di akhirat akan dihisab kembali. Dua kali hisabnya, satu karena dia bermaksiat, dua karena dia membongkar kembali kemaksiatannya. Ada double lagi, karena dia saling membantu dalam keburukan, memviralkan. Biasanya bekerja sama demi keuntungan duniawi semata.
Siapa yang mengejar duniawi kata Al Quran, 'Ada yang minta dunia saja dikasih, tapi tidak ada akhiratnya.' Artinya dia akan sangat merugi di akhirat.
(pus/wes)
