Ahmad Dhani juga menyebut ada perbedaan persepsi antara Polres dan Polda Metro Jaya dengan panitia yang menganggap 70 ribu penonton itu sama dengan 25 ribu penonton.
"Apalagi ada pemicu, berantakannya acara musik Berdendang Bergoyang yang izinnya menjual 10 ribu tiket, ternyata yang terjuaal 21 ribu tiket. Akhirnya berujung pada dicabutnya izin pada hari kedua dan ketiga," ungkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Chaos pun tak terhindarkan, dan pada akhirnya juga berdampak pada konser rakyat Dewa 19 di JIS yang tak mendapat izin Polres dan Polda Metro Jaya, sebelum panitia memberikan pemaparan tentang kesiapan mengatur 70 ribu penonton. Dan Polda menganggap sudah terlalu mendekati hari H untuk pemaparan dan sebagainya."
Alasan lainnya, lanjut Ahmad Dhani, sejak pertengahan Desember sampai Januari, Dewa 19 ada jadwal tur ke Amerika Serikat. Satu-satunya peluang jadwal menggelar konser, yakni Februari tahun depan.
Simak Video "Video: Heboh Pernikahan Anak di Lombok Berujung Ortu Pengantin Dipolisikan"
[Gambas:Video 20detik]
(tia/pus)