Anak Sandy Arifin Cerita Perjuangan Masuk Tim Paskibraka Istana

ADVERTISEMENT

Anak Sandy Arifin Cerita Perjuangan Masuk Tim Paskibraka Istana

Muhammad Ahsan Nurrijal - detikHot
Selasa, 30 Agu 2022 18:12 WIB
Isra Mashel Arifin bersama ayah dan ibunya.
Isra Mashel Arifin bersama ayah dan ibunya. (Foto: Ahsan/detikcom)
Jakarta -

Sosok Isra Mashel Arifin mendadak viral setelah tampil sebagai salah satu tim Paskibraka di Istana Merdeka pada upacara Hari Kemerdekaan Indonesia ke-77.

Putra Sandy Arifin itu ambil bagian dalam tim penurunan bendera merah putih. Isra Mashel Arifin sendiri merasa sangat bangga menjadi bagian tim Paskibraka Nasional 2022.

"Bangga banget karena bisa mencapai tingkat nasional, itu hal yang nggak mudah untuk diraih, butuh perjuangan juga," kata Isra Marshel Arifin saat ditemui di Studio Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022).

Menurut penuturannya, Isra Marshel Arifin telah menjadi paskibraka sejak kelas 6 SD. Namun kegiatan tersebut sempat terhenti saat menginjak kelas 3 SMP akibat pandemi.

"Aku memang dari 6 SD sudah ikut paskibraka, kelas 1 dan kelas 2 masih ikut cuma nggak begitu rajin, terus kelas 9 karena ada pandemi dan nggak ke sekolah lagi karena online juga," terang Isra Marshel Arifin

"Jadi aku mulai aktif lagi itu pas kelas 1 SMA dan seleksi waktu itu juga. Mungkin lagi panas-panasnya, dan Alhamdulillah," jelasnya.

Sandy Arifin dan Eka Pujie Sikmasari selaku orang tua mengaku bangga dengan prestasi sang anak. Terlebih, banyak juga yang memberikan apresiasi terhadap Isra Marshel Arifin yang saat itu menjadi bagian dalam tim penurunan bendera merah putih.

"Waktu kemarin kita di istana kan nggak ada sinyal, waktu dah malem Isra selesai acara, orang tua nunggu mereka karena ada acara lanjutan, begitu di mobil, lihat handphone mulai dari Instagram, WhatsApp, banyak banget yang ngirimin fotonya Isra. Besoknya pas lihat berita wah masyaallah, kaget juga, alhamdulillah," tutur Sandy Arifin.

Melihat banyak warganet yang kagum akan sosok Isra Marshel Arifin yang mendadak jadi viral, siswa kelas X MIPA SMA Labschool Cirendeu itu tak berharap akan menjadi seperti ini. Putra sulung pengacara Sandy Arifin itu hanya berharap dapat lolos ke tingkat nasional dan menjadi bagian tim Paskibraka Nasional 2022.

"Biasa aja, soalnya aku juga nggak mengharapkan bisa viral, udah bisa lolos ke tingkat nasional juga udah cukup banget," pungkas Isra Marshel Arifin.



Simak Video "Paskibraka Istana Curi Perhatian Pengunjung Toko Buku di Matraman"
[Gambas:Video 20detik]
(ahs/dar)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT