Dua Lipa Minta Maaf, 3 Orang Luka karena Insiden Kembang Api di Konsernya

Muhammad Ahsan Nurrijal - detikHot
Sabtu, 30 Jul 2022 10:06 WIB
Dua Lipa juga terjut dan minta maaf atas insiden kembang api meledak di konsernya. Foto: Jordan Strauss/Invision/AP
Jakarta -

Konser Dua Lipa yang digelar di Scotiabank Arena, Toronto, Kanada meninggalkan cerita kurang menyenangkan. Insiden kembang api nyal mendadak jadi cerita buruk.

Dalam konser yang digelar pada Kamis (28/7), sejumlah penonton histeris dan berlarian usai kembang api yang berada di dekat panggung tiba-tiba menyala.

Berdasarkan video yang beredar di media sosial, beberapa kembang api tiba-tiba menyala dan membuat sejumlah penonton menghindarinya. Banyak dari mereka yang tergesa-gesa melarikan diri.

Melansir CBC, polisi Toronto mengungkapkan ada tiga orang yang terluka dalam insiden kembang itu. Kendati demikian tak ada luka serius dan penyelidikan tetap berlangsung usai insiden kembang api tiba-tiba menyala sebelum waktunya.

Menyadari insiden tersebut, Dua Lipa langsung minta maaf. Dalam video yang diunggah penggemarnya, terlihat Dua Lipa juga ikut terkejut saat kembang api itu secara tiba-tiba meledak dan membahayakan sejumlah penonton.

"Menciptakan ruang yang aman dan inklusif di acara saya selalu menjadi prioritas pertama saya, dan tim dan saya sama seperti kalian semua, terkejut dan bingung dengan kejadian itu," kata Dua Lipa dalam pernyataannya.

"Kejadian ini menjadi pengalaman. Saya sangat menyesal menyebabkan semua orang takut, merasa tidak aman, atau mengganggu kenikmatan saat menyaksikan pertunjukan," sambungnya.

Sementara itu, polisi mengatakan hingga saat ini tidak ada informasi mengenai tersangka. Namun mereka tetap bekerja sama dengan pihak keamanan di lokasi untuk meninjau video pengawasan.

Maple Leaf Sports and Entertainment selaku pemilik Scotiabank Arena mengatakan pihaknya siap membantu polisi dalam penyelidikan.

"Menciptakan tempat yang aman dan terjamin untuk setiap peserta di Scotiabank Arena adalah prioritas utama MLSE," kata perwakilan Maple Leaf Sports and Entertainment dalam pernyataan kepada CBC News.

Lebih lanjut, John Tory selaku Walikota Toronto ingin melihat para pelaku dipenjara.

"Seseorang menyalakan kembang api di arena yang ramai, di mana orang-orang mengatakan itu terdengar seperti suara tembakan dan menyebabkan reaksi yang dapat menyebabkan orang-orang terinjak-injak," kata John Tory saat melakukan konferensi pers.

Sementara itu, Kepala polisi Toronto James Ramer mengatakan dia lega tidak ada yang terluka. Meskipun begitu, ia menyebut para pelaku akan didakwa ketika mereka ditangkap.

"Kami akan melakukan segala upaya untuk mengidentifikasi siapa yang terlibat." pungkas James Ramer.



Simak Video "Video: Warganet Bandingkan Panggung Dua Lipa di Singapura dan Jakarta"

(ahs/pus)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork