Rusia terus menginvasi Ukraina. Setelah itu, sorotan diarahkan ke Alina Kabaeva yang disebut sebagai kekasih gelap Vladimir Putin.
Alina Kabaeva diketahui saat ini menetap di Swiss. Menurut seorang sumber yang dilansir dari Page Six, Alina Kabaeva didesak teman-temannya untuk segera terbang ke Rusia dan menemui Putin.
"Teman-teman wanita Alina memohon padanya untuk terbang ke Putin dan membujuknya untuk mengakhiri perang," kata sumber tersebut.
"Dia sepertinya tidak mendengarkan siapa pun, tapi dia mungkin mendengarkannya," tambahnya.
Sayangnya, menurut Alina Kabaeva, Putin tidak bisa dijangkau untuk saat ini. Sang presiden ada dalam pengamanan ketat.
"Putin dikelilingi keamanan yang ketat. Alena mengaku tidak yakin dapat mendekatinya atau tidak," tambah sumber itu.
Alina Kabaeva disebut menjadi salah satu orang yang mungkin akan didengarkan suaranya oleh Putin. Hubungan keduanya disebut sudah begitu jauh.
Vladimir Putin dan Alina Kabaeva dikabarkan sudah memiliki empat orang anak. Namun kini, Putin disebut sengaja meminta Alina Kabaeva menetap di Swiss.
"Alena memiliki dua anak laki-laki dan perempuan kembar dengan Putin yang lahir di Swiss. Semua anak-anak memiliki paspor Swiss, dan saya membayangkan dia juga," kata sumber tersebut.
(dar/dal)