Fashion Division buka suara mengenai tudingan menipu desainer Indonesia. Pihaknya merasa dirugikan atas tudingan tersebut.
Hal itu disampaikan oleh CEO Fashion Division, Wulan S. Haryono. Ia mengadakan konferensi pers untuk meluruskan semuanya terkait acara fashion desainer Indonesia di Paris belum lama ini.
"Ini kita masih menggunakan hak jawab, meluruskan apa yang disampaikan biar both side," ujar kuasa hukum Fashion Division, Minola Sebayang, saat ditemui di Jakarta belum lama ini.
Minola Sebayang mengatakan, pihaknya tidak pernah sama sekali melakukan tindak penipuan tersebut. Ia meminta kepada pihak yang telah menuduh untuk menyampaikan permintaan maaf.
"Mereka hanya menilai dari luar kan tidak tahu di dalamnya. Kami meminta mereka ada itikad baik untuk klarifikasi dan meluruskan," ungkap Milano Sebayang.
Pihak Fashion Division menegaskan bukan bagian dari Paris Fashion Week. Apalagi Federation de la Haute Couture et de la Mode (FHCM).
"Perlu dipahami bahwa Fashion Division bukan merupakan bagian dari FHCM yang merupakan penyelenggara resmi PFW," kata Minola Sebayang.
"Wulan tidak pernah mengklaim bahwa FD terafiliasi dengan FHCM. Ini diluruskan bahwa event PFW di Paris ada PH lainnya yang ikut meneriahkan acara tersebut," imbuh Minola Sebayang.
Minola Sebayang juga menegaskan kliennya tidak pernah menyebut para desainer akan tampil di ajang Paris Fashion Week. Para desainer dan brand Indonesia yang merasa tertipu sejak awal seharusnya sudah melakukan klarifikasi.
"Klien kami tidak pernah menyatakan bahwa para brand ini akan dibawa ke Paris untuk ikut jadwal yang dimiliki FHCM. Dari awal sudah jelas bahwa acara yang diikuti brand yang dibawa ke Paris itu adalah event yang off schedule," tutur Minola Sebayang.
"Karena kalau ada penipuan atau informasi yang menyesatkan, maka seharusnya yang konfirm, ya, brand yang berangkat ke sana," tukasnya.
Simak Video "Penampilan Kylie Jenner dan Kepala Singa yang Mencuri Perhatian"
[Gambas:Video 20detik]
(fbr/nu2)
