Setelah Nia Ramadhani, Ardi Bakrie, dan sopir mereka, Zen Vivanto divonis setahun penjara, muncul sebuah petisi. Petisi tersebut berisi dukungan.
Theresa Wienathan, sahabat dan asisten Nia Ramadhani menjelaskan adanya petisi tersebut. Petisi tersebut dibuat oleh teman-teman Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie.
"Ini bareng sama teman-teman (dibuatnya) kita berpikir kayak orang kalau narkoba sebagai korban bukan harusnya dipenjara mending direhab," tegas Theresa Wienathan saat mengisi Rumpi: No Secret.
"Kalau orang masuk penjara belum tentu menyadarkan dia. Kalau direhab kan dirawat. Sama teman-teman kita bikin petisi juga semoga berdampak," harap Theresa Wienathan.
Jangankan Nia Ramadhani, Theresa Wienathan serta keluarga Nia dan Ardi shock mendengar majelis hakim membacakan vonis satu tahun penjara. Hal itu memang sangat jauh dari tuntutan jaksa penuntut umum yang menuntut Nia Ramadhani Cs dengan 12 bulan rehabilitasi di RSKO.
"Shock banget karena awal kan kita dengernya awal masuk asesmen BNN 3 bulan, di tempat rehab asesmen lagi (hasilnya) 6 bulan. Sidang tuntutan dari jaksa keluarnya 12 bulan rehab. 12 bulan bisa lebih rendahlah hasil bisa dikurangin, ternyata hasilnya malah bkin shock. Kok sampai penjara?" ungkap Theresa Wienathan.
"Habis sidang kita nggak bisa ngomong. Kita pun yang teman-teman, saudara cuma bisa nangis," tegasnya.
Theresa Wienathan sangat mengkhawatirkan kondisi anak-anak Nia Ramadhani. Terlebih dia melihat tak bisa menghindari jejak digital.
"Banyak (kekhawatiran). Kayak takut kasihan ke anak-anak, jejak digital. Anak-anak masih kecil kalau misalkan... takut ke anak-anak dan dia pribadinya juga. Kalau masuk penjara coba gimana (pribadi seseorang pasti ada perubahan)?" ucap Theresa Wienathan.
Theresa Wienathan juga menceritakan kondisi Nia Ramadhani yang semakin rapuh ketika mendengar vonis satu tahun penjara. Bahkan saat di panti rehabilitasi kondisi Nia Ramadhani membuat keluarga dan sahabat tidak tega.
"Terakhir setelah tahu habis putusan dia sangat down. Aku dengar dari pihak rehab kalau disuruh makan, 'Iya ntar saja, nggak lapar,' nangis. kita juga nggak tega ya lihatnya," kata There yang dibenarkan oleh Direktur Program Balai Rehabilitasi Fan Campus, Hendra Haeruman.
Saat ini, petisi yang bertuliskan 'Rehabilitas untuk Ardi Bakrie, Nia Ramadhani, dan Zen Vivanto' itu sudah mendapat 4.525 tanda tangan dari target 5.000.
Simak Video "Lika-liku Kasus Sabu Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie yang Berujung Bebas"
[Gambas:Video 20detik]
(pus/dal)
