Menyelami Pergaulan Rasyid Rajasa

Hot Questions

Menyelami Pergaulan Rasyid Rajasa

M. Iqbal Fazarullah Harahap - detikHot
Kamis, 20 Jan 2022 13:44 WIB
Jakarta -

Bergeser sejenak dari obrolan soal cinta, Rasyid Rajasa bercerita mengenai kesibukan dan hobi dan pandangannya. Pekerjaannya sehari-hari, berbagai kegiatan luar ruangan yang kerap kali dilakukan, serta bagaimana dia melihat pergaulan saat ini.

Saat ini, Rasyid menyibukkan diri pada pekerjaan energi bersama dengan kakaknya. Sebuah perusahaan yang dahulu dirintis sang ayah, Hatta Rajasa, di bidang kontraktor minyak. Fokus utamanya adalah untuk mendiversifikasikan energi minyak menjadi clean energy dalam rangka ikut serta berperan untuk menurunkan emisi karbon.

"Memang kontraktor minyak itu pekerjaan papa jauh sebelum terjun ke politik. Akhirnya saya, kakak-kakak saya dan rekanan, melanjutkan itu. Nah, kami mendiversifikasikan ini lebih ke arah sektor sektor clean energy. Saya sangat tertarik ke sektor ini karena dunia sekarang berubah ke arah clean energy. Menurut saya peluang yang sangat bagus untuk Indonesia dan saya rasa anak-anak muda perlu menangkap peluang ini."

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rasyid RajasaRasyid Rajasa Foto: Grandyos Zafna

Rasyid menyelesaikan SMA di Jakarta, kemudian melanjutkan pendidikan lanjutan di London, Inggris. Setelah kelulusan, dia sempat menekuni usaha peternakan lele di daerah Jonggol baru kemudian melanjutkan tongkat estafet perusahaan Keluarga Rajasa bersama dengan kakaknya.

Anak bungsu dari empat bersaudara itu tidak menampik adanya privilese yang dirasakan. Namun baginya, itu menjadi bagian yang harus dimanfaatkan secara positif.

ADVERTISEMENT

"Kalau saya sih lebih berpendapat ini menjadi acuan yang harus lebih baik lagi ya. Karena saya kalau bicara soal privilege, saya dididik sama papa-mama saya untuk selalu humble dan rendah hati. Menurut saya, ini lebih ke arah tanggung jawab untuk menjadi yang lebih baik lagi, karena apa yang sudah saya kerjakan, saya melihat orang tua sudah jauh mengerjakan sebelum masuk politik, dia sudah membangun perusahaan ini dan kita harus kembangkan lagi. Jadi, saya melihat ini sebagai tanggung jawab yang lebih bagus lagi, dikembangkan lagi," jelas Rasyid.

Misi untuk melanjutkan pekerjaan memang ada. Terlepas dari itu, dia juga punya tujuan membuat sang ayah bisa menikmati masa pensiun dengan nyaman. "Sekarang yang berpikir saya, papa biar menikmati masa tuanya. Nggak mungkin juga saya melepas nama 'Rajasa'. Sekarang, yang saya kerjakan juga lanjutan dari apa yang papa udah rintis. Saya hanya melakukan untuk lebih baik lagi, di sisi organisasinya, di sisi penjualannya, dan lain-lainnya," sambung Rasyid lagi.

Menarik juga membahas hobinya yang selalu berkaitan dengan olahraga. Lari, golf dan menyelam menjadi tiga yang paling favorit.

Rasyid RajasaRasyid Rajasa Foto: Grandyos Zafna

"Kalo bicara hobi, saya itu hobinya selalu berkaitan sama outdoor activity. Saya zaman di London sering banget lari, sekarang saya tambahin gym. Terus saya juga suka golf. Saya golf itu dari kecil," ceritanya kepada detikHOT. Tidak heran, lokasi wawancara kami memang terletak di lapangan golf di Kawasan BSD.

"Saya hobi juga scuba diving. Saya pernah terlibat satu acara konservasi terumbu karang, jadi kita menanam terumbu karang gitu di Pulau Pramuka. Dulu saya juga sering jalan-jalan ke Labuan Bajo, Alor, Raja Ampat, Wakatobi, itu untuk ngeliat kecantikan Indonesia, diving. Cuman sekarang karena pandemi belum diving lagi selama nih 2 tahun," cerita Rasyid lagi.

"Kalo golf itu saya dari kecil main, dari SD sampai ke SMA, begitu pindah ke London, saya terkendala sama cuaca. Saya nggak kuat dingin banget. Sekarang kalau di golf saya hanya fun golfer lah, jadi enggak ada yang saya cari. Kalau di lari, dulu saya sering ikut acara 10K, half marathon, sekarang karena pandemi, saya lari hanya untuk kesehatan. Kalo diving, dulu yang saya cari sisi cantiknya Indonesia. Saya dulu lewat Instagram sering suka banget men-encourage orang-orang untuk liburannya di Indonesia aja," lanjutnya.

Lebih lanjut soal golf, terdengar seru karena Rasyid sering juga bermain dengan keluarga ayah dan kakak-kakaknya. "Iya, kalau golf lebih sering sama keluarga. Karena keluarga kebetulan influence dari papa juga, jadi kita main semua."

Tim Hot Question berbincang bersama dengan Rasyid Rajasa disela sela waktunya bermain Golf, Tangerang Selatan.Tim Hot Question berbincang bersama dengan Rasyid Rajasa disela sela waktunya bermain Golf, Tangerang Selatan. Foto: Grandyos Zafna

Soal pergaulan hari ini, pria 31 tahun itu melihat semakin terbukanya berbagai kesempatan. Generasi muda juga makin dianggap dalam berbagai bidang karier dan usaha. Rasyid juga melihat bahwa sekarang networking alias jaringan mengambil peranan penting.

"Saya sih melihatnya lebih ke arah pergaulan itu harus positif. Saya sangat open minded, saya senang punya teman-teman banyak, saya senang kenalan dengan orang-orang baru karena menurut saya dari situ akan tercipta networking dan link. Sebenarnya kalau kita bicara tentang generasi muda sekarang nih menarik banget karena pemikirannya lebih kritis. Anak muda zaman sekarang lebih aware akan teknologi, sehingga ini membuka opportunity yang luas sekali."

"Perubahan yang terjadi di dunia ini dikerjakan oleh anak muda. Jadi, sekarang tinggal balik lagi ke anak muda itu sendiri, apakah mereka mau melihat potensi ini atau tidak," tandasnya.

Masih ada cerita dari Rasyid Rajasa terkait rencana cintanya di masa depan. Seperti apa? Setelah ini hanya di detikHOT.

(mif/nu2)

Hide Ads