Liam Payne mengaku malam-malam yang dilaluinya di kediamannya terdahulu tak pernah nyenyak. Ia kerap diganggu oleh sosok makhluk halus yang kerap membuat suara berisik pada tengah malam.
Hal tersebut diakui mantan personel One Direction itu di YouTube channel miliknya itu. Tak hanya itu, lampu-lampu kamarnya pun kerap 'dimainkan' oleh sang hantu.
Liam pun mengaku penasaran dan hendak mengungkapkan fenomena tersebut. Ia bahkan memasang kamera untuk menangkap ulah usil hantu di rumahnya itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aku di kasur pada suatu malam dan tiba-tiba saja ada suara keras. Aku ingin sekali merekam petualangan mistis di rumahku," ungkapnya.
Meski ketakutan, ternyata Liam cukup berani untuk mengetes nyalinya dan mengungkapkan kebenaran akan sosok hantu di kediamannya itu.
"Aku akan membuat sebuah video dan menginvestigasinya. Mungkin aku akan melihat sesuatu karena aku menyukai hal-hal seperti ini. Ini mungkin menakuti diriku, namun ini juga menyenangkan," ujarnya.
Namun kini ia telah menjual rumah tersebut dengan harga Rp 104 miliar dan mendapatkan keuntungan sebesar Rp 24 miliar dari harga yang dibayarkannya saat membelinya pada 2015 lalu.
Liam Payne pun kini memilih untuk mengontrak rumah milik Rita Ora di London, Inggris.
"Liam punya banyak memori di rumah tersebut, tapi ini saatnya untuk melupakannya," tutur agen penjualan rumah tersebut pda The Mirror.
Dunia horor sepertinya memang jadi salah satu kesukaan Liam Payne. Bahkan ia mengaku jika sangat ingin bisa tampil di serial American Horror Story.
"Aku ingin tampil di (acara) American Horror Story jika mereka membuat serial lagi. Aku ingin terbunuh di American Horror Story, itulah resolusiku di tahun baru ini," tuturnya.
Ia pun berharap jika harapannya itu didengar banyak orang hingga ke produser ataupun sang sutradara serial tersebut.
"Aku ingin (memerankan) tokoh yang jahat. Jadi mari sebarkan hal ini ke seluruh dunia dan biarkan dunia melakukan caranya hingga hal itu kembali kepadaku," pungkasnya
(ass/pus)