Salah satu desainer muda yang juga dikenal dengan masyarakat adalah Migi Rihasalay. Sang desainer memiliki kebiasaan melukis yang tidak bisa diragukan lagi.
Tak hanya melukis pada media yang biasa, Migi Rihasalay akhirnya mewujudkan melukis lewat media botol kaca. Karena sayang untuk dibuang, Migi Rihasalay akhirnya mewujudkan impian anak-anak yang memang menginginkan melakukan kegiatan menyenangkan itu untuk melukis di botol.
"Saya menyebutnya, bottle recycle art," ungkap Migi saat ditemui di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kesempatan itu, Migi Rihasalay menceritakan bagaimana caranya melukis di botol. Pertama, botol bekas tersebut dicuci dan dikeringkan.
"Kemudian nanti dicat sebagai warna dasar sebagai 'kanvas', untuk dilukis dengan aneka warna yang memancarkan nilai seni yang tinggi," jelasnya lagi.
Kegiatan ini sendiri sudah berlangsung selama satu tahun lalu, Ada beberapa koleksi lukisan botol yang diperlihatkan di kediamannya.
Akhirnya karena banyak yang melihat lukisan botol Migi akhirnya ada yang tertarik untuk belajar kepadanya.
"Di sini saya hanya memotivasi anak-anak agar tetap berkreasi dan menggali bakat-bakat mereka di bidang seni melukis. Saya meyakini benar mereka punya bakat melukis. Saya hanya perlu mengarahkan dengan bakat mereka yang ada," tuturnya lagi.
|
Anak-anak yang tertarik dengan kegiatan itu tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat saat melukis dengan Migi. Migi pun senang karena antusiasnya begitu tinggi.
"Di sini ada enam orang yang difasilitasi peralatan melukis. Berupa botol bekas setiap harinya, sekotak cat air dan kuas. Nanti akan kita arahkan bagaimana melukis itu. Dan tentu saja membebaskan anak-anak untuk memilih dan bermain dengan objek serta warna yang dipilih," urainya lagi.
"Ini ada juga yang dibawa pulang sama mereka, biar di rumah mereka bisa kembali mengembangkan bakatnya lagi," tutupnya.
(wes/pus)