Mantan aktris tercantik di China pada era 1980-an awal, yakni Gong Xue kembali menjadi sorotan setelah putrinya memilih untuk terjun di dunia hiburan namun tak di depan layar, melainkan sebagai ilustrator Marvel dan Disney.
Wanita kelahiran 16 Maret 1953 ini meraup kesuksesan besar di industri film China. Ia bahkan disebut-sebut sebagai Audrey Hepburnnya China, sebelum akhirnya memutuskan untuk rehat dari industri hiburan pada tahun 1986.
Ia pun termasuk dalam deretan aktris top dalam generasinya karena telah memenangkan kategori Aktris Terbaik dalam Hundred Flowers Awards dan Golden Rooster Awards pada tahun 1984 atas penampilannya dalam Under the Bridge (1983). Kedua acara penghargaan tersebut dianggap sebagai ajang film paling bergengsi di China.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usai kemenangan yang diraihnya, banyak sutradara tertarik untuk bekerja sama. Tetapi, ia justru memutuskan untuk rehat dari karirnya dan pindah ke Amerika Serikat dua tahun kemudian.
Saat itu, ia juga sempat dikabarkan telah menjadi salah satu korban kasus kekerasan seksual yang melibatkan pejabat pemerintah. Masyarakat pun mengira itu adalah alasan Gong Xue rehat dari industri hiburan dan pindah ke Amerika.
![]() |
Namun, yang sebenarnya menjadi alasan wanita berumur 68 tahun itu dikarenakan ia bertemu dengan sang pujaan hati, seorang pria bernama Zhang Xun. Mereka akhirnya melanjutkan hubungan ke jenjang pelaminan pada tahun 1986. Dua tahun kemudian, mereka dikaruniai seorang putri yang diberi nama Alice.
Pada tahun 2006, Gong Xue Kembali ke Shanghai dan sesekali tampil dalam sebuah acara televisi. Kehadiran Alice menarik perhatian masyarakat. Banyak warganet yang julid dan berkomentar jika Alice tidak memiliki paras secantik ibunya dan tak akan bisa melanjutkan karir seperti sang ibu hingga Gong Xue salah membawa bayi dari rumah sakit.
Padahal wanita lulusan sekolah bergengsi yakni Rhode Island School of Design pada program seni rupa itu sudah cukup terkenal di dunia ilustrasi. Bahkan rumah studio besar seperti Marvel, BBC Worldwide, DC Films, Lucasfilm dan Disney Book pernah menjadi kliennya.
Bagaimana, apa yang julid itu lebih sukses dari Alice?
(ass/ass)