.webp)
Ken Chu atau Ken Zhu Meteor Garden muncul dengan kisah sulit karena tak punya pekerjaan. Tak cuma itu, ia juga cerita tentang pisah dari sang istri, Vivien Han, karena COVID-19.
Ken Chu berbincang dengan Apple Daily Taiwan. Ia berbagi kisah soal kemungkinan terkena COVID-19 beberapa bulan sebelum meledak menjadi pandemi.
Di akhir 2019, Ken Chu mengaku berkeliling Tiongkok. Suatu hari, ia mengalami demam tinggi dan sakit tenggorokan saat berada di Huizhou.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rasanya berbeda dari flu biasa. Kali ini, itu benar-benar menyakitkan dan ada rasa pahit di bagian belakang mulut saya," ungkapnya.
Tapi menurutnya, kondisi tersebut tidak terlalu serius hingga harus menjalani perawatan medis. Ken Chu pun mengaku hanya meminum obat untuk mengatasi gejala tersebut.
Selama mengalami sakit, sang istri disebutnya juga berada di sisinya. Namun di awal 2020, Vivien Han memilih terbang ke Taiwan sendiri untuk merayakan Tahun Baru Imlek. Tak lama setelah itu, COVID-19 menyerang, ia pun tak bisa ke mana-mana. Selama 9 bulan, mereka disebut berpisah.
Di sisi lain, Ken Chu juga menderita fibromyalgia, penyakit kronis yang menyebabkan rasa nyeri dan kelelahan. Fibromyalgia adalah penyakit langka bahkan membuat Ken Chu takut punya anak.
"Saya bisa saja tak peduli untuk tetap memiliki anak. Tapi jika anak saya mengalami penyakit yang sama, bukankah saya nanti mengecewakan mereka?" tutur Ken Zhu.
Di saat tersedia vaksin Corona, Ken kemudian menjalani tes antibodi untuk memeriksa bukti adanya infeksi di masa lalu. Hasil tes itu disebutnya memang memperlihatkan dirinya terkena COVID-19 dan pulih.
Tak cuma Ken Chu, sang istri, Vivien Han pun diakuinya merasakan gejala tersebut. Namun kini keduanya sudah berhasil melewati masa-masa itu.
(nu2/mau)
