Uya Kuya dikatakan sang istri, Astrid, sudah sejak memulai perjalan ke Bali merasakan firasat tak enak. Uya curiga dengan agen travel yang dipakai, tapi Astrid tetap memintanya tak buruk sangka.
Setelah mendapat kabar dari rimnya yang sudah lebih dulu di Bali, dan dirinya yakin benar-benar ditipu, Uya Kuya dan Astrid ternyata tidak marah. Hanya saja, dia memikirkan kalau saja nasib tersebut menimpa traveler yang mempunyai keuangan pas-pasan.
"Kalau kita masih punya uang, masih punya banyak teman bisa telepon kanan, kiri, dibantu. Tapi coba orang yang uangnya pas-pasan pergi sama anak, sama istri, sama orang tua, sampai di situ nggak ada mobil, nggak ada hotel, gue mikir gitu. Berarti ini memang harus dilaporin," cerita Astrid ditemui di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Astrid akhirnya mempublikasikan wajah oknum yang sudah menipu keluarganya. Akan tetapi, Astrid dan Uya Kuya belum melapor ke polisi dan memilih melanjutkan berlibur.
Mengunggah foto pelaku di Instagram Story miliknya, diharapkan bisa menjadi pengingat untuk orang lain.
"Makanya aku masukin ke IG supaya orang lain kenal mukanya. Belum (lapor), (kerugian) nggak terlalu banyak. Cuma tetap gue masukin ke IG," tuturnya.
"Kebetulan kita punya beberapa teman bisa nyari. Buat kita ya sudahlah kita lebih concern orang itu kita masukin (IG) biar orang tahu ini hati-hati. Nggak semua orang punya keuangan ekonomi yang baik kan," lanjut Astrid.
Meski bisa mencari pelaku, Astrid dan Uya Kuya memilih mengambil hikmahnya. Astrid merasa bisa lebih sensitif dan hati-hati menilai orang.
"Kalau aku selalu berpikir positif saja. Di suatu kejadian musibah gini, next-nya kita jadi lebih baik," ungkapnya.
"Gue belajarnya gini, kalau kata hati kalian bilang ini nggak benar, jadi mendingan setop. Karena suamiku juga gitu. Ini sudah nggak benar nih karena istrinya ngotot nggak apa-apa, positif thinking, jadi ikutin deh. Buat gue pelajaran banget ketika hati bilang, 'Ah ini ada yang aneh,' mendingan setop," ucap Astrid Kuya.
Akan tetapi, kejadian ini tak membuat Astrid dan Uya Kuya kapok. Mereka justru sudah kembali untuk merencanakan liburan.
"Nggak kapok. Dua minggu lagi mau berlibur lagi. Kalau gue lebih percaya kata hati, kalau ini mencurigakan benar. Cuma masih berpikir gini, masa ada yang jahat, nggaklah, nggaklah. Percaya kata hati pokoknya," tukas Astrid Kuya.
Simak Video "Video: Cerita Uya Kuya Punya Rumah di LA yang Kredit Selama 30 Tahun"
(pus/wes)