Tangis Dewi Sandra Lihat Bentrokan Israel dengan Palestina Lagi di Al Aqsa

Tangis Dewi Sandra Lihat Bentrokan Israel dengan Palestina Lagi di Al Aqsa

Desi Puspasari - detikHot
Senin, 10 Mei 2021 19:03 WIB
Dewi Sandra saat ditemui di kawasan Sudirman.
Dewi Sandra menangis prihatin lihat bentrokan di Polisi Israel dengan warga Palestina di Masjid Al Aqsa Foto: Noel/detikFoto
Jakarta -

Dewi Sandra ikut prihatin melihat terjadinya bentrokan berdarah antara polisi Israel dengan warga Palestina di masjid Al Aqsa. Ratusan orang terluka dan peristiwa ini menodai bulan Ramadhan.

Dalam unggahannya, Dewi Sandra memperhatikan peristiwa yang banyak membuat orang terluka. Peristiwa ini semakin membuat miris karena pecah usai buka puasa.

"Beberapa hari ini berusaha mengupdate diri dengan apa yang terjadi di Al Aqsa. Ujung2nya nangis karena sedih dan lebih2 bingung...," tulis Dewi Sandra dilihat, Senin (10/5/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dewi Sandra merasa sangat sedih merasa masih sangat kurang ilmu tentang sejarah Masjid Al Aqsa. Kini, Al Aqsa ternoda dengan bentrokan polisi Israel dengan warga Palestina pada Jumat (7/5) malam.

"Jujur aku pernah duduk di sebuah kajian dimana aku benar2 hadir sebagai murid dan aku sediiiih banget akan betapa minim ilmu dan informasi yang aku miliki akan tempat suci ini. Mulai dari sejarahnya sampai kondisinya hari ini. Sampai kemarin diupdate lagi sama Teh @peggymelatisukma_khadijah yang Masha Allah (tanpa merekomendasikan siapapun dihadapan Allah) hidup dan matinya di jalan Allah. Semoga Allah jaga beliau," ungkap Dewi Sandra.

ADVERTISEMENT

"Aku menangis setelah melihat video2 pendek yang di upload tentang bagaimana saudara2 kita berjuang untuk menegekkan sholat di bulan suci ini lalu shock mereka di serang dengan cara yang ngga banget (ngga tega kupost tapi browse and see for yourself)," imbuhnya.

Bentrokan pecah ketika warga Palestina marah dengan adanya potensi penggusuran dari rumah-rumah mereka yang tanahnya diklaim oleh para pemukim Yahudi yang menggugat ke pengadilan. Tidak hanya di Masjid Al Aqsa, bentrokan awalnya terjadi di wilayah Sheikh Jarrah, Yerusalem Timur.

Dewi Sandra mengingat banyak peristiwa lain yang membuatnya miris dan terjadi sebelum Ramadhan. Namun, bentrokan antara polisi Israel dan warga Palestina, kali ini terjadi di 10 malam terakhir bulan Ramadhan. Di mana, malam-malam itu disebut sebagai malam terbaik.

[Gambas:Instagram]

"Di luar Ramadhan juga banyak banyak banyak hal2 yang ngga banget... tapi di bulan ini... di 10 malam terbaik... hancur hati. Begitu lantang kita mendidik komunitas kita, anak2 kita, sesama kita untuk no bullying sedangkan di sisi lain ada "negara" yang benar2 membully habis2an dengan keras, dengan paksa dan dengan blak2an... ngga pake ditutupi... emang pure bully sejati... lucu sekaligus sedih kita malah memberikan udzur, khusus untuk case ini...jujur sekali lagi aku bingung," ungkap Dewi Sandra.

Namun, Dewi Sandra tak bisa melakukan apa-apa dan hanya bisa berdoa untuk rakyat Palestina. Dewi Sandra berandai-andai jika besar dan lahir di situ, dirinya belum tentu bisa tegar dan sabar.

"Kadang aku suka berandai kalo saja takdir tidak seperti ini, misalnya dilahirkan di sana... apakah akan setegar dan sesabar saudara2 kita? Aku benar2 berdoa, Allah jaga mereka dan Allah muliakan mereka di akherat kelak...," doa Dewi Sandra untuk rakyat Palestina.




(pus/mau)

Hide Ads