Ziarah ke Makam Anak saat Natal 2020, Karen Pooroe Harapkan Keadilan

Ziarah ke Makam Anak saat Natal 2020, Karen Pooroe Harapkan Keadilan

Tim detikcom - detikHot
Jumat, 25 Des 2020 11:02 WIB
Pemakaman Anak Karen Pooroe di TPU Tanah Kusir, Jakarta
Karen Pooroe harapkan keadilan atas kematian anaknya. Foto: Dyah Paramita Saraswati/ detikhot
Jakarta -

Kesedihan belum pergi dari kehidupan Karen Pooroe. Hal itu masih dirasakan karena kasus kematian anaknya belum terungkap hingga saat ini.

Pada momen Natal 2020, ia menyempatkan berziarah ke makam sang buah hati. Karen Pooroe tampak begitu sedih karena harus merayakan Natal 2020 seorang diri.

"Sedih sekali, apalagi dia suka sekali Natal. Semua keluarga pasti kumpul di malam Natal dan kasih kado untuk dia. Bulan ini paling sentimental buat saya karena Natal pertama tanpa Zefa," ungkap Karen Pooroe di TPU Tanah Kusir, seperti yang dikutip dari InsertLive.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akan tetapi ia ingin kesedihan itu dirasakannya sendiri saja. Karen Pooroe tidak mau anaknya yang diyakini saat ini sudah berbahagia ikut terbawa perasaannya.

"Tapi pasti dia sudah di surga udah merayakan Natal yang paling meriah di sana. Dikasih kado yang paling bagus sama Tuhan, dan Mami akan memberikan doa yang selalu mengiringi dia sampai kapanpun, sampai akhir hayat," tambah Karen.

ADVERTISEMENT

Hingga kini, Karen Pooroe masih megharapkan keadilan atas kematian anaknya. Ia meminta polisi serius menjalani proses hukum tersebut. Terhitung hampir setahun kasus ini masih ada di tahap penyidikan.

"Saya berharap bahwa keadilan untuk Zefi akan terjawab. Untuk bapak-bapak kepolisian segera menangani kasus meninggalnya anak saya dan proses hukum berlanjut karena ini sudah masuk bulan ke-11," tuturnya.

"Sangat, saya sangat menginginkan keadilan untuk anak saya. Banyak orang yang ingin sekali melihat keadilan untuk Zefania. Itu aja yang saya mau," tuntas Karen Pooroe.

Kepergian Zefania meninggalkan duka yang mendalam bagi Karen Pooroe. Sang putri jatuh dari balkon apartemen mantan suaminya, Arya Claporth pada Februari 2020.

Polisi mengatakan, hasil autopsi diduga ada patah tulang di beberapa bagian tubuh Zefania.

Peristiwa ini makin membuat Karen Pooroe terpukul karena dirinya baru mendapat kabar setelah sang anak 10 jam dinyatakan meninggal dunia saat peristiwa nahas itu terjadi.

Kecelakaan yang dialami putrinya menambah daftar kasus yang dihadapi Karen Pooroe dengan Arya Claproth. Karen dan Arya berkisruh dalam kasus KDRT dan dugaan pengeroyokan yang juga bergulir di kepolisian.

(dar/dar)

Hide Ads